Menanam tanaman merambat adalah cara yang bagus untuk memperkenalkan buah abadi ke taman. Tanaman anggur, meskipun memerlukan investasi awal, akan terus memberikan keuntungan bagi para tukang kebun di musim-musim mendatang. Namun, untuk mendapatkan peluang keberhasilan terbaik, penting untuk menjaga kondisi pertumbuhan yang optimal. Seperti banyak tanaman lainnya, sangat penting untuk mempertimbangkan kebutuhan irigasi tanaman anggur sebelum menanam.

Dampak panas tinggi dan kekeringan mungkin merupakan salah satu faktor terpenting dalam memilih kultivar anggur yang akan ditanam . Mari pelajari lebih lanjut tentang anggur yang tahan terhadap kondisi panas dan kekeringan.

Cara Menanam Anggur di Cuaca Panas dan Kekeringan

Sebelum menambahkan tanaman merambat ke taman, penting untuk memutuskan jenis mana yang paling sesuai dengan iklim Anda. Anggur hibrida Amerika adalah pilihan yang sangat populer di seluruh Amerika Serikat bagian timur. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh ketahanan mereka terhadap penyakit dan kemampuan beradaptasi terhadap kondisi iklim lembab di wilayah tersebut. Mereka yang tinggal di zona pertumbuhan yang panas dan kering mungkin mempertimbangkan untuk menambahkan tanaman merambat Eropa ke taman mereka.

Meskipun sebagian besar anggur Eropa secara khusus digunakan untuk produksi anggur, ada beberapa kultivar yang ditujukan untuk konsumsi segar dan pembuatan jus. Saat menanam anggur dalam kondisi kering, tanaman Eropa sering kali merupakan pilihan terbaik, karena tanaman ini menunjukkan toleransi yang tinggi terhadap berkurangnya air. Faktanya, buah anggur yang tahan kekeringan ini menunjukkan kerugian yang minimal bahkan selama musim tanam terkering di Amerika Serikat.

Anggur yang tahan terhadap panas memerlukan irigasi sepanjang musim tanam. Hal ini sangat penting terutama setelah penanaman, karena tanaman merambat sudah mulai tumbuh. Setelah tumbuh subur, tanaman merambat Eropa dikenal memiliki sistem akar yang panjang dan dalam yang membantunya bertahan lama tanpa air.

Banyak petani anggur memanfaatkan masa kekeringan. Kondisi kekeringan yang terjadi tepat waktu (terkait dengan masa panen) sebenarnya dapat meningkatkan cita rasa anggur yang dihasilkan dari buah anggur tersebut. Saat menanam tanaman merambat ini di rumah, tukang kebun akan mendapat manfaat dari pengairan mingguan sepanjang musim tanam.

Dengan perencanaan dan perawatan yang tepat, para petani dapat mengharapkan panen buah anggur segar yang melimpah hanya dalam dua tahun setelah tanam.

Anggur Toleran Kekeringan

Untuk mendapatkan hasil maksimal dari panen Anda di daerah panas dan kering, berikut beberapa tanaman merambat yang paling ramah kekeringan:

  • “Barbara”
  • ‘Kardinal’
  • ‘Emerald Riesling’
  • ‘Api Tanpa Biji’
  • ‘Merlot’
  • ‘Muscat dari Aleksandria’
  • ‘Pinot-Chardonnay’
  • “Malaga Merah”
  • ‘Sauvignon Blanc’
  • “Zinfandel”

Tinggalkan Balasan