Tanaman naranjilla ( Solanum quitoense ) adalah pohon buah-buahan kecil yang menarik dan bisa menjadi pilihan yang cocok untuk kebun kecil. Sebagai anggota keluarga nightshade, naranjilla mendapatkan namanya dari buah jeruk kecil yang dihasilkannya. Ini adalah pohon kecil yang kokoh, tetapi kadang-kadang terserang hama naranjilla, terutama nematoda simpul akar . Untuk informasi lebih lanjut mengenai masalah hama naranjilla, termasuk daftar serangga pemakan naranjilla, baca terus.

Hama Naranjilla

Tanaman naranjilla merupakan tumbuhan perdu menyebar yang tumbuh setinggi 2,5m. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan dan ditanam di seluruh Amerika Latin karena buahnya yang kecil berwarna oranye dengan kulit tebal dan kasar.

Buah Naranjilla lebih kecil dari jeruk, biasanya hanya berdiameter 2 ½ inci (6,25 cm), tetapi buahnya berisi daging buah berwarna kuning kehijauan yang berair. Rasanya enak, rasanya seperti perpaduan nanas dan jeruk yang menyenangkan.

Ini bisa menjadi pilihan pohon buah-buahan yang baik untuk kebun di halaman belakang atau bahkan pertanian kecil. Namun Anda sebaiknya memahami kerentanannya terhadap hama naranjilla sebelum menanamnya.

Serangga yang memakan Naranjilla

Seperti hampir semua tanaman lainnya, naranjilla dapat terserang hama. Serangga pemakan buah dan dedaunan naranjilla biasanya dapat dengan mudah dikendalikan di kebun rumah Anda. Hama Naranjilla termasuk kutu daun , lalat putih , dan tungau laba-laba , namun hama ini dapat diatasi dengan semprotan minyak nimba atau produk tidak beracun lainnya.

Hama naranjilla yang paling bermasalah adalah hama yang menyerang akar tanaman. Kerentanannya terhadap nematoda simpul akar merupakan masalah serius dan penelitian sedang dilakukan untuk menemukan solusi efektif terhadap masalah ini.

Memerangi Masalah Hama Naranjilla

Nematoda simpul akar ( Meloidogyne spp. ) merupakan musuh utama tanaman naranjilla dan dapat menimbulkan masalah hama naranjilla yang serius. Nematoda merupakan hama tanah yang menyerang akar tanaman.

Para petani dan ilmuwan berupaya mencari solusi terhadap masalah hama naranjilla ini. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan nematisida pada tanah setiap kali nematoda terlihat, namun hal ini merupakan alternatif yang mahal bagi petani kecil.

Ahli biologi sedang berupaya untuk menghibridisasi tanaman tersebut dengan spesies liar yang tahan nematoda untuk memerangi hama naranjilla yang merusak ini. Di beberapa daerah, petani mencangkokkan pohon ke batang bawah yang tahan nematoda. Langkah-langkah budidaya untuk mengurangi populasi nematoda dapat mencakup pemberian mulsa dan pembajakan yang sering dilakukan selama periode panas dan kering ketika aktivitas nematoda meningkat.

Tinggalkan Balasan