Taman vertikal dalam ruangan adalah cara terbaik untuk menampilkan tanaman indah sambil memanfaatkan ruang yang tersedia.

Taman vertikal di apartemen bisa menjadi solusi ideal bagi pecinta tanaman yang kekurangan lahan. Berkebun vertikal di dalam ruangan tidaklah sulit dan ratusan tanaman dapat ditanam secara vertikal di dalam ruangan. Luangkan waktu untuk merencanakan dengan cermat dan memanfaatkan ruang yang tersedia sebaik mungkin.

Berkebun Vertikal Di Dalam Ruangan

Taman vertikal dalam ruangan harus dipasang pada penyangga yang kokoh. Pot berisi tanaman dan tanah lembab terasa berat. Anda mungkin ingin melindungi dinding penahan dengan selembar kayu lapis di belakang taman vertikal. Anda juga dapat melindungi dinding dari kelembapan dengan kain polietilen.

Berkebun vertikal di dalam ruangan bisa menjadi berantakan, tetapi permadani atau keset berbahan karet kokoh yang diletakkan di bawah dinding vertikal akan melindungi lantai Anda dari tetesan air sesekali.

Jika apartemen Anda kekurangan sinar matahari, Anda selalu dapat menambah cahaya yang tersedia dengan lampu tumbuh atau tabung neon. Pengatur waktu mudah dipasang dan memastikan lampu dinyalakan dan dimatikan sesuai jadwal.

Kipas angin yang ditempatkan di dekat taman vertikal dalam ruangan meningkatkan sirkulasi udara dan memperbaiki lingkungan pertumbuhan di sekitar tanaman Anda.

Ide Berkebun Vertikal Dalam Ruangan

Penyelenggara sepatu vinil menjadi penanam yang lucu dan murah untuk ditanam secara vertikal di dalam ruangan. Cukup tempelkan penyelenggara ke bingkai kayu atau PVC atau jaring untuk melindungi dinding. Masukkan tanaman mini ke dalam pot pembibitan langsung ke dalam kantong. Anda dapat dengan mudah mengeluarkan pot untuk menyiramnya atau bereksperimen dengan penempatan tanaman.

Jika Anda memiliki jendela yang terang dan cerah, gunakan braket kokoh untuk memasang dua atau tiga batang tirai ke jendela. Isi ember timah kecil dengan tanaman pilihan Anda, lalu gunakan pengait “S” untuk menggantung ember di setiap batang.

Buat pajangan gantung berjenjang dengan dua atau lebih keranjang anyaman berisi tanaman. Untuk tampilan yang mengesankan, gunakan ukuran bertingkat, dengan keranjang terkecil di atas dan terbesar di bawah, lalu sambungkan tanaman dengan tali poliester yang kokoh. Tanam dalam pot yang bisa dilepas untuk mempermudah penyiraman.

Memilih tanaman untuk dinding interior

Pertimbangkan kondisi pertumbuhan Anda sebelum memilih tanaman hias untuk taman vertikal dalam ruangan. Misalnya, apakah taman vertikal Anda akan berada dalam cahaya terang, cahaya parsial, atau teduh?

Pertimbangkan juga jenis tanaman apa yang paling cocok. Apakah taman vertikal Anda akan menampung tanaman besar atau kecil? Apakah tanaman untuk dinding interior sebaiknya digantung, vertikal, atau kombinasi keduanya? Jangan ragu untuk bereksperimen dan melihat mana yang terbaik.

Berikut beberapa tanaman hias yang mudah ditanam secara vertikal:

  • Philodendron ( Philodendron sp.): Memiliki daun berwarna hijau cerah berbentuk hati, philodendron adalah tanaman merambat yang dapat diandalkan dan tumbuh cepat yang tumbuh hampir di mana saja dengan sedikit perhatian. Jika Anda baru menanam tanaman hias secara vertikal, ini adalah pilihan yang bagus.
  • Pakis : Pakis seperti pakis pedang ( Nephrolepis exaltata ), kaki kelinci ( Davallia fejeensis ), atau ubur-ubur ( Nephrolepis obliterata ) adalah tanaman hias yang sangat baik untuk taman vertikal dalam ruangan. Tanaman yang mudah beradaptasi ini umumnya membutuhkan sedikit kelembapan ekstra. Cahaya terang dan tidak langsung sangat ideal. Kebanyakan pakis tumbuh relatif cepat.
  • Tanaman Udara ( Tillandsia ): Tanaman udara adalah anggota keluarga bromeliad . Ini adalah tanaman kecil yang menyenangkan yang tersedia dalam ratusan spesies menarik. Tanaman udara tumbuh subur dalam cahaya terang dan tidak langsung. Mereka menyerap kelembapan dan nutrisi bukan melalui akar, tetapi melalui daun. Cukup rendam tanaman dalam air bersuhu ruangan setiap dua minggu sekali, tergantung tingkat kelembapan di rumah Anda. Tidak diperlukan perawatan lebih lanjut.
  • Tanaman lipstik ( Bixa orellana ): Tanaman lipstik merupakan tanaman berjenjang dengan daun berwarna hijau mengkilap dan bunga berwarna merah berbentuk lipstik yang muncul sepanjang tahun. Tanaman kuat ini, salah satu tanaman terbaik untuk dinding interior, tahan terhadap kondisi cahaya redup dan kering seperti ladang. Biarkan dia jalan-jalan atau latih dia untuk memanjat penyangga.
  • Pothos ( Epipremnum ): Tanaman dengan perawatan rendah dengan pertumbuhan anggun dan daun berbentuk hati yang cantik. Pothos mentolerir hampir semua cahaya, termasuk sinar matahari penuh atau sebagian teduh. Carilah varietas dengan daun kuning, biru atau neon atau dedaunan hijau bertanda putih, krem, atau emas. Tanaman ini bisa digantung atau dipanjat.
  • Air mata bayi ( Soleirolia soleirolii ): Air mata bayi membentuk hamparan lembut dedaunan kecil berwarna hijau cerah. Meskipun tanaman halus ini lebih menyukai cahaya sedang, cahaya terang dapat diterima jika tidak terlalu kuat. Jaga agar tanah agak lembab tetapi jangan sampai basah.
  • Tanaman Herba : Jika Anda ingin menanam herba , pilihlah tanaman yang cepat matang dan tidak menghasilkan akar yang panjang. Jika ruang tanam Anda minim cahaya, pertimbangkan mint atau lemon balm . Kemangi , daun bawang , krokot , dan peterseli tumbuh subur di tempat teduh parsial, sedangkan herba seperti sage , timi , dan daun ketumbar tumbuh subur di bawah sinar matahari penuh.

Tinggalkan Balasan