Sangat mudah untuk melupakan awal mula kekerasan di negara kita. Sejak peristiwa pertama terjadi lebih dari dua abad yang lalu, manusia yang menjadi saksi yang dapat mengingatkan kita akan tragedi perang telah menghilang. Namun, masih ada beberapa makhluk hidup yang menjadi saksi pertempuran ini: pohon. Pohon saksi adalah pohon-pohon yang hidup saat ini, yang hidup pada peristiwa-peristiwa dramatis di masa lalu negara kita.

Arti Pohon Saksi

Pohon saksi adalah pohon yang berada di tempatnya ketika terjadi peristiwa luar biasa di sekitarnya. Sayangnya, peristiwa-peristiwa dalam sejarah Amerika Serikat ini sebagian besar tanpa kecuali merupakan pertempuran yang tragis, signifikan, atau sangat berdarah yang menyebabkan banyak tentara tewas.

Pepohonan pada umumnya masih muda pada saat terjadinya pertempuran dan saat ini berdiri sebagai penjaga yang matang dan diam atas kenangan yang mereka serap. Hal ini sangat berarti bagi banyak orang yang terkena dampak kerugian tersebut, sehingga pada tahun 2006 Dinas Taman Nasional menciptakan Program Perlindungan Pohon Saksi.

Program Perlindungan Pohon Saksi

Program Perlindungan Pohon Saksi melindungi pohon-pohon penting di wilayah Washington, DC. Banyak dari pepohonan ini yang menjadi saksi medan perang. Pohon yang dilindungi mencakup banyak pohon dari Perang Saudara. Untuk menjadi pohon saksi Perang Saudara Amerika, pohon-pohon ini harus berusia lebih dari 150 tahun.

Ada yang terkenal dan terkenal, seperti pohon saksi Antietam. Pohon sycamore Amerika ini adalah pohon muda selama pertempuran paling berdarah dalam Perang Saudara dan masih berdiri di sebelah Jembatan Burnside hingga saat ini.

Saksikan Pohon Gettysburg

Daerah sekitar Gerrysburg banyak terdapat pohon saksi. Faktanya, tidak ada seorang pun di sini yang mengetahui jumlah pasti pohon saksi, dan ada pula yang baru ditemukan setelah pohon tersebut tumbang. Misalnya, setelah pohon ek tua tumbang pada tahun 2011, peluru perang ditemukan bersarang di dalam batangnya.

Pohon saksi terkenal lainnya adalah pohon kenari hitam yang tumbuh di tengah ladang yang menjadi pusat momen paling krusial perang, Pickett’s Charge. Para pemberontak memulai serangan di bawah pohon ini, yang masih berdiri sampai sekarang, dan di bawah pohon tetangganya yang hilang.

Pohon-pohon yang menjadi saksi pasti sangat berharga dan mengunjunginya dapat menjadi pengalaman yang emosional. Pohon pernah mengalami trauma dan selamat. Banyak pelancong yang berusaha mengunjungi pohon-pohon ini dan mengingat kisah-kisah yang menjadi bagiannya. Jika pohon-pohon tertentu dapat hidup selama berabad-abad, maka saksi-saksi ini hanya bersifat sementara, karena tidak seorang pun dapat mengatakan berapa lama pohon-pohon tersebut dapat bertahan.

Tinggalkan Balasan