Tempat duduk jerami dan jerami bisa menjadi alternatif menawan untuk kursi kayu atau plastik tradisional untuk pernikahan dan pertemuan di luar ruangan. Biaya untuk membeli tempat duduk berbentuk bal sering kali sebanding dengan menyewa kursi, namun jerami dan jerami adalah sumber daya yang dapat digunakan kembali yang menambah suasana pada acara di luar ruangan.
Perbedaan antara jerami dan jerami
Meskipun istilah-istilah ini terkadang digunakan secara bergantian, jerami dan jerami adalah produk pertanian yang berbeda. Jerami merupakan hasil samping tanaman biji-bijian yaitu gandum, oat dan rye. Jerami pada dasarnya adalah batang tanaman setelah bulirnya dicabut. Jeraminya seragam warnanya dan balnya terbuat dari satu jenis tanaman.
Jerami ditanam dan digulung khusus untuk memberi makan kuda, sapi, domba dan kambing. Hay bisa dibuat dari lemak, sayuran, atau campuran keduanya. Warna atau teksturnya tidak seragam. Jerami yang mengandung sayuran cenderung memiliki batang yang tajam dan berkayu, sedangkan jerami rumput 100% teksturnya cukup halus. Jerami mungkin juga mengandung bunga atau kepala biji.
Meskipun keduanya dapat digunakan untuk tempat duduk di luar ruangan, jerami lebih disukai daripada jerami. Keduanya memberikan penyangga yang kokoh dan nyaman, namun jerami lebih kuat dan elastis dibandingkan jerami. Karena kehadiran bunga dan aroma bunganya, jerami juga dapat memicu reaksi alergi pada tamu yang sensitif.
Mengenai penggunaan kembali kursi baled, jerami dapat digunakan setelah perayaan untuk membuat mulsa tanaman kebun dan stroberi. Benih dalam jerami dapat menimbulkan gulma yang tidak diinginkan dan umumnya tidak disarankan untuk dijadikan mulsa.
Untuk menggunakan kembali kursi pernikahan yang terbuat dari bal jerami untuk pakan ternak, disarankan untuk menutup bal dengan terpal sampai hari upacara. Jerami yang basah atau menyerap kelembapan dari tanah akan mudah berjamur sehingga tidak cocok untuk dikonsumsi hewan.
Cara memanfaatkan jerami dan jerami sebagai tempat duduk
Bola kecil berukuran lebar sekitar 14 x 18 inci (36 x 46 cm) dan biasanya panjangnya 36 inci (91 cm). Sebuah bola dapat memiliki berat antara 45 dan 60 pon (20 hingga 27 kg). Sebagian besar akan menampung dua orang dewasa dengan nyaman. Harga per bale dapat bervariasi dan bergantung pada pasar lokal, kondisi cuaca, dan persaingan.
Saat menggunakan jerami atau jerami sebagai tempat duduk, disarankan untuk menutup bal dengan kain karena produk pertanian ini mungkin kotor atau berdebu dan mengiritasi kulit yang telanjang. Selain itu, ujung tajam batang tanaman yang berbentuk bola dapat dengan mudah tersangkut pada renda, kain tipis, dan celana ketat.
Sederet kain bisa digunakan untuk menutupi bola. Selimut memberikan kesan kuno, cocok untuk pernikahan atau acara luar ruangan bergaya pedesaan. Seprai atau handuk mungkin merupakan pilihan yang lebih murah. Pengantin juga dapat memilih untuk membeli kain dengan cara yang sesuai dengan warna atau tema pernikahan.
Untuk mencegah kain tergelincir atau tertiup angin dari bal, selimut dapat dibentangkan di atas bal dan diamankan dengan goni atau benang. Kainnya juga bisa dililitkan pada papan kayu berukuran 2 x 8 inci (5 x 20 cm) dan diletakkan di atas bal. Untuk kenyamanan maksimal, bantal atau bantalan kursi dapat digunakan sebagai pengganti kain.
Buatlah furnitur dari jerami atau bal jerami
Selain tempat duduk bergaya bangku , para tamu dapat menumpuk bal hingga membentuk sofa atau kursi santai yang terbuat dari bal jerami atau jerami. Untuk melakukan ini, letakkan dua bola atau lebih di tanah, dengan sisi yang panjang menyatu. Kemudian tumpukan bal di atas bal pertama untuk dijadikan alas. Pastikan untuk menumpuk bola di sandaran tegak lurus dengan bola di tanah.
Untuk mencegah sandaran punggung tergelincir, gerakkan tulangan melalui bagian tengah bola sandaran ke dalam bola tanah. Jika balnya rapat, tulangan tidak perlu ditancapkan ke dalam tanah. Terakhir, gunakan selimut dan bantal tebal untuk menutupi dan mendekorasi furnitur luar ruangan berbahan jerami dan jerami baru Anda.