Bagi penderita alergi , melihat halaman atau taman Anda diserang oleh ragweed bisa jadi sangat menyiksa. Ragweed ( Ambrosia artemisiifolia ) adalah gulma yang umum di kebun dan salah satu yang terburuk dalam produksi serbuk sari. Mengontrol ragweed tidak hanya membantu menjaga taman Anda tetap terlihat indah, tetapi juga membantu meringankan gejala alergi pada orang-orang di dalam dan sekitar taman Anda.
Seperti apa rupa ragweed?
Mengidentifikasi ragweed mudah dilakukan karena daun dan bunga tanamannya berbeda. Ragweed merupakan tanaman yang tumbuh tegak dengan daun hampir seperti pakis, berbulu dan berwarna hijau. Anda juga akan melihat bahwa daun ragweed berbulu.
Bunga tanaman juga membantu dalam mengidentifikasi ragweed. Bunga ragweed berwarna kuning dan panjang, seperti pita. Biasanya terdapat beberapa bunga yang dikelompokkan di bagian atas tanaman, menyerupai air mancur, serta beberapa bunga yang terletak lebih dekat ke bawah. Bunga yang paling atas adalah bunga jantan (yang menghasilkan serbuk sari) dan bunga yang paling dekat ke bawah adalah bunga betina.
Cara Mengendalikan Ragweed
Tanaman ragweed suka tumbuh di tanah yang berat dan tidak subur serta sering ditemukan di tanah yang jarang digunakan dan tidak subur. Mereka juga tidak mentolerir pemotongan dengan baik. Oleh karena itu, salah satu cara terbaik untuk memberantas ragweed di halaman rumput dan hamparan bunga Anda adalah dengan memastikan bahwa halaman rumput dipangkas secara teratur dan lahan terbuka dibudidayakan atau dicangkul secara teratur.
Selain itu, memperbaiki tanah dengan menambahkan kompos dan bahan organik lainnya tidak hanya akan mencegah tanah menjadi berat, namun juga akan menambah unsur hara agar tetap sehat. Kedua manfaat ini akan membantu mencegah ragweed tumbuh subur di taman Anda.
Jika tanaman ragweed sudah mulai tumbuh di taman Anda, Anda memiliki beberapa cara untuk menghilangkannya.
Herbisida adalah cara umum untuk membunuh ragweed. Ragweed dianggap sebagai gulma berdaun lebar, jadi Anda dapat menggunakan pembasmi gulma berdaun lebar untuk membasminya. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, beberapa varietas ragweed mulai mengembangkan resistensi terhadap obat pembasmi gulma yang umum ini, sehingga penggunaan herbisida mungkin tidak 100% efektif.
Jika Anda memutuskan untuk menggunakan herbisida untuk membunuh ragweed, waktu terbaik untuk mengaplikasikannya adalah pertengahan musim semi hingga awal musim panas. Mengontrol ragweed pada saat ini akan memastikan bahwa Anda menggunakan herbisida saat daun tanaman masih belum matang dan empuk sehingga lebih rentan terhadap herbisida.
Pencabutan akar secara manual dapat digunakan sebagai cara organik untuk mengendalikan ragweed. Di kebun sayur, ini adalah cara termudah untuk mengendalikan ragweed, karena tanamannya mudah dicabut dan dikenali. Pastikan untuk mencabut gulma ini dari kebun Anda sebelum mekar. Tanaman ragweed dapat menghasilkan lebih dari 60.000 benih jika dibiarkan mencapai kematangan penuh.
Catatan : Pengendalian kimia hanya boleh digunakan sebagai upaya terakhir, karena pendekatan biologis lebih aman dan lebih ramah lingkungan.