Mengenai akar tanaman, ada banyak jenisnya dan salah satu yang paling umum adalah akar udara pada tanaman hias. Anda mungkin bertanya-tanya, “Apa itu akar udara?” dan “Dapatkah saya menanam akar udara untuk menghasilkan tanaman baru?” » Untuk jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini, teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang tanaman berakar udara.

Apa itu akar udara?

Akar udara adalah akar yang tumbuh pada bagian udara suatu tumbuhan. Akar udara dari tanaman merambat berkayu berfungsi sebagai jangkar, mengamankan tanaman untuk menopang struktur seperti teralis, batu, dan dinding.

Beberapa jenis akar udara juga menyerap kelembapan dan nutrisi, seperti halnya akar bawah tanah. Tumbuhan yang hidup di rawa-rawa mempunyai akar di bawah tanah tetapi tidak dapat menyerap gas dari udara. Tumbuhan ini menghasilkan “akar pernapasan” di atas tanah untuk membantu pertukaran udara.

Mengapa tanaman saya memiliki akar yang keluar dari samping?

Akar udara mempunyai beberapa fungsi. Mereka berkontribusi terhadap pertukaran udara, propagasi, stabilitas dan nutrisi. Dalam banyak kasus, akar udara dapat dicabut tanpa merusak tanaman. Namun, dalam beberapa kasus, hal ini penting bagi kesehatan tanaman dan sebaiknya dibiarkan begitu saja.

Bisakah saya menanam akar udara?

Akar udara pada tanaman hias adalah contoh akar yang bagus yang bisa Anda tanam. Salah satu contoh paling umum dari hal ini dapat ditemukan pada tanaman laba-laba . Seringkali ditanam di keranjang gantung, tanaman laba-laba menghasilkan bibit yang digantung pada batang khusus dan kaku yang melengkung keluar dari tanaman. Setiap bibit memiliki beberapa akar udara. Anda dapat memperbanyak tanaman dengan memotong bibit dan menanamnya dengan akarnya di bawah tanah.

Tanaman daun jendela adalah tanaman hias yang memanfaatkan akar udara secara unik. Di habitat aslinya, tanaman merambat berdaun jendela memanjat pohon, mencapai ketinggian kanopi hutan hujan. Mereka menghasilkan akar udara yang tumbuh ke bawah hingga mencapai tanah. Akar yang kaku berfungsi seperti kawat penahan, menahan batang yang lemah pada tempatnya. Anda dapat memperbanyak tanaman ini dengan memotong batang tepat di bawah akar udara dan memasukkannya ke dalam pot.

Tidak semua tanaman berakar udara bisa ditanam di tanah. Epifit adalah tumbuhan yang tumbuh pada tumbuhan lain untuk menunjang strukturnya. Akar udaranya dimaksudkan untuk tetap berada di atas tanah tempat mereka mengumpulkan nutrisi dari udara, air permukaan, dan puing-puing. Anggrek epifit merupakan salah satu contoh tanaman jenis ini. Warna akar udara dapat memberi tahu Anda kapan waktunya menyiram anggrek epifit Anda. Akar udara kering berwarna abu-abu keperakan, sedangkan akar yang banyak mengandung air berwarna hijau.

Tinggalkan Balasan