Bunga lili Calla, yang diimpor ke Amerika Serikat dari Afrika Selatan, merupakan tambahan eksotis untuk taman mana pun dan mudah tumbuh di zona tahan banting tanaman USDA 7 hingga 10. Bunga-bunga kuno ini juga menjadi tanaman dalam ruangan yang sangat baik dan menghadirkan minat serta warna pada ruangan mana pun. . Selain pembagian, seseorang mungkin bertanya, “Dapatkah saya menanam bunga calla polong dan, jika ya, di mana saya dapat menemukan informasi tentang cara menanam bunga calla lily dari biji?” Teruslah membaca untuk mencari tahu.
Informasi Benih Calla Lily
Bunga lili Calla adalah bunga anggun yang sudah ada sejak lama. Bunga-bunga indah ini tumbuh dari rimpang dan menghasilkan daun-daun hijau besar yang biasanya ditutupi bintik-bintik terang. Bunga berwarna-warni mulai dari merah muda pucat hingga ungu tua dan kuning muncul di atas batang berbentuk terompet. Lama kelamaan bunganya layu, menyisakan kapsul berbentuk polong berisi biji bunga calla lily.
Pertanyaan yang ditanyakan banyak tukang kebun adalah, “Dapatkah saya menanam biji calla?” Meskipun bunga lili calla biasanya diperbanyak dengan memisahkan umbinya, tanaman ini juga dapat ditanam dari biji. Benih dapat dibeli dari katalog atau pusat kebun atau diperoleh dari buah matang tanaman yang sudah ada. Anda perlu menunggu hingga polong benar-benar kering sebelum mengeluarkannya dari tanaman induk.
Cara Menanam Calla Lily dari Biji
Menanam benih calla lily membutuhkan sedikit usaha dan sedikit kesabaran. Diperlukan waktu hingga tiga tahun agar bunga calla lily yang ditanam dari biji dapat berbunga. Benih Calla lily harus ditanam terlebih dahulu agar berhasil.
Sebarkan benih di atas tisu basah dan tutupi. Tempatkan handuk kertas di tempat yang sejuk, seperti ruang bawah tanah atau ruang bawah tanah. Periksa benih untuk pertumbuhannya dalam beberapa hari. Buang semua yang tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Masukkan substrat berkualitas tinggi yang tidak dinodai ke dalam pot yang memiliki drainase yang baik dan tempatkan benih yang telah berkecambah di dalam pot. Yang terbaik adalah menanam dua benih per pot tepat di bawah tanah. Jaga tanah tetap lembab dan pantau pertumbuhannya. Setelah seminggu, Anda bisa membuang benih yang belum tumbuh.
Pantau tanaman selama beberapa minggu lagi dan hilangkan pertumbuhan terlemah dari setiap pot. Ini akan memberi energi pada bidikan terkuat. Setelah calla lily tumbuh beberapa saat, dapat ditransplantasikan ke pot yang lebih besar atau ditransplantasikan ke luar ruangan. Sebelum tanam, cuci akar tanaman untuk menghilangkan bakteri. Sirami calla lily yang baru ditransplantasikan secara teratur hingga tumbuh subur.