Umur pohon pir merupakan topik yang rumit karena bergantung pada banyak faktor, mulai dari varietas, penyakit, hingga geografi. Tentu saja, ini tidak berarti kita sepenuhnya berada dalam kegelapan dan banyak perkiraan yang dapat dibuat. Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang harapan hidup pohon pir.
Berapa lama pohon pir hidup?
Dalam kondisi optimal, pohon pir liar dapat hidup lebih dari 50 tahun. Namun, hal ini jarang terjadi pada buah pir yang dibudidayakan. Seringkali, kebun buah-buahan menggantikan pohon pir sebelum masa hidup alaminya berakhir, ketika produksi buah melambat.
Ketika pohon buah-buahan mati, buah pir mempunyai masa produksi yang lama, namun akhirnya menjadi kendur dan kemudian berhenti. Banyak pohon buah-buahan domestik secara signifikan memperlambat produksi buahnya setelah 10 tahun, namun pohon pir sering kali mengalahkannya dalam beberapa tahun. Namun, jika pohon pir Anda yang berumur 15 tahun tidak lagi menghasilkan bunga atau pir , Anda mungkin ingin menggantinya.
Harapan hidup pohon pir biasa
Pohon pir tumbuh paling baik di daerah yang hangat dan kering seperti Pacific Northwest, dan mereka dapat ditanam di sana dengan variasi yang jauh lebih besar. Namun di tempat lain, hanya sedikit varietas yang tumbuh subur, dan umurnya relatif pendek.
Pir Bradford sangat umum ditemukan, terutama di perkotaan, karena toleransinya terhadap tanah yang buruk dan polusi. Umur pohon pir Bradford adalah 15 sampai 25 tahun, seringkali mencapai 20 tahun. Meskipun sifatnya tahan banting, secara genetik ia cenderung berumur pendek.
Cabang-cabangnya tumbuh ke atas dengan sudut yang luar biasa curam, menyebabkannya mudah patah jika cabangnya terlalu berat. Pohon ini juga sangat rentan terhadap penyakit hawar api , penyakit bakteri yang umum terjadi pada pohon pir yang mematikan cabang dan membuat pohon tersebut kurang tangguh secara keseluruhan.
Jadi, mengenai umur rata-rata pohon pir, selalu tergantung pada varietas dan iklim, bisa mencapai 15 sampai 20 tahun, dalam kondisi pertumbuhan yang memadai.