Apa itu lengkuas? Diucapkan guh-LANG-guh, lengkuas ( Alpinia galanga ) sering disalahartikan dengan jahe, meskipun akar lengkuas agak lebih besar dan lebih kencang dibandingkan akar jahe . Berasal dari Asia tropis, lengkuas adalah tanaman tahunan berukuran besar yang ditanam terutama karena kualitas hiasnya dan rimpang bawah tanahnya, yang digunakan untuk membumbui berbagai hidangan etnis. Apa saja yang perlu Anda pelajari untuk menanam lengkuas? Lanjut membaca.

Informasi Tanaman Lengkuas

Lengkuas merupakan tanaman tropis yang tumbuh di zona tahan banting USDA 9 ke atas. Tanaman ini membutuhkan naungan parsial dan tanah yang lembab, subur, dan memiliki drainase yang baik.

Rimpang lengkuas, atau “tangan”, yang banyak tersedia di supermarket etnis, ideal untuk ditanam. Banyak tukang kebun lebih suka menanam rimpang utuh, tetapi jika rimpang terlalu besar, potong menjadi beberapa bagian dengan setidaknya dua “mata”. Perlu diingat bahwa potongan yang lebih besar menghasilkan rimpang yang lebih besar pada saat panen.

Tanam lengkuas setelah semua bahaya embun beku berlalu di awal musim semi, namun berhati-hatilah saat menanam jika tanah terlalu basah. Meskipun akar lengkuas membutuhkan tanah yang lembab, akar lengkuas dapat membusuk dalam kondisi sejuk dan basah. Sisakan jarak 2 hingga 5 inci (5 hingga 13 cm) di antara rimpang.

Tambahkan beberapa sentimeter kompos atau pupuk kandang yang sudah lapuk jika tanahnya buruk. Menerapkan pupuk pelepasan waktu akan memulai pertumbuhan dengan baik.

Rimpang akan siap dipanen pada awal musim dingin, biasanya sepuluh hingga 12 bulan setelah tanam.

Perawatan Tanaman Lengkuas

Lengkuas adalah tanaman yang perawatannya sangat rendah. Cukup sirami seperlunya untuk menjaga tanah tetap lembab tetapi tidak jenuh. Tanaman ini juga mendapat manfaat dari pemupukan bulanan, menggunakan pupuk yang larut dalam air untuk keperluan umum.

Tinggalkan beberapa akar lengkuas di tanah pada musim gugur jika Anda ingin terus menanam lengkuas pada musim semi berikutnya. Mulsa tanaman dengan baik untuk melindungi akarnya selama musim dingin.

Tinggalkan Balasan