Rumah kaca memang luar biasa tetapi harganya bisa sangat mahal. Solusinya: bingkai dingin (sering disebut “rumah kaca orang miskin”). Berkebun dengan bingkai dingin bukanlah hal baru; mereka telah ada selama beberapa generasi. Ada sejumlah kegunaan dan alasan menggunakan cold frame. Teruslah membaca untuk mengetahui cara menggunakan bingkai dingin.

Kegunaan bingkai dingin

Ada beberapa cara untuk membuat kerangka dingin . Mereka dapat dibuat dari kayu lapis, beton atau bal jerami dan ditutup dengan jendela tua, kaca Plexiglas atau terpal plastik. Apa pun bahan yang Anda pilih, semua rangka dingin adalah struktur sederhana yang digunakan untuk menangkap energi matahari dan menciptakan iklim mikro yang terisolasi.

Berkebun dengan bingkai dingin memungkinkan tukang kebun untuk memperpanjang musim berkebun, mengeraskan bibit, memulai pembibitan lebih awal, dan menahan tanaman yang tidak aktif dan lembut di musim dingin.

Cara Menanam Tanaman dalam Bingkai Dingin

Jika Anda menggunakan bingkai dingin untuk memperpanjang musim tanam, tanaman berikut akan tumbuh dengan baik di lingkungan bingkai dingin:

Jika Anda menggunakan bingkai dingin untuk melindungi tanaman lunak dari suhu musim dingin, potong tanaman sebanyak mungkin sebelum embun beku pertama di musim gugur. Jika belum ada di dalam pot, masukkan ke dalam wadah plastik besar dan isi dengan tanah. Kemas bingkai dingin dengan stoples. Isi ruang udara yang luas di antara pot dengan daun atau mulsa. Menyirami tanaman.

Selanjutnya, Anda perlu memantau kondisi di dalam cold frame. Jaga agar tanah tetap lembab tetapi tidak basah. Tutupi bingkai dengan penutup plastik putih atau sejenisnya untuk mencegah sebagian besar cahaya masuk. Terlalu banyak cahaya akan mendorong pertumbuhan aktif dan ini bukan musim yang tepat untuk itu. Plastik putih juga akan mencegah sinar matahari terlalu memanaskan bingkai dingin.

Bibit dapat dipindahkan ke cold frame atau ditanam langsung di cold frame. Jika Anda menabur langsung ke dalam wadah dingin, letakkan dua minggu sebelum disemai untuk menghangatkan tanah. Jika Anda menanamnya di dalam ruangan dan memindahkannya ke bingkai, Anda bisa memulainya enam minggu lebih awal dari biasanya. Perhatikan jumlah sinar matahari, kelembapan, suhu, dan angin di dalam bingkai. Bibit mendapat manfaat dari suhu dan kelembapan yang lebih hangat, namun angin, hujan lebat, atau panas berlebih dapat mematikannya. Oleh karena itu, bagaimana cara menggunakan kerangka dingin dengan benar untuk menumbuhkan tanaman dan berkecambah benih?

Cara menggunakan bingkai dingin

Menanam tanaman di lingkungan yang dingin memerlukan pemantauan suhu, kelembapan, dan ventilasi yang konstan. Kebanyakan benih berkecambah di tanah sekitar 70 derajat F. (21 C). Beberapa budaya menyukainya sedikit lebih hangat atau lebih dingin, tapi 70 adalah kompromi yang baik. Suhu tanah bukan satu-satunya kekhawatiran. Suhu udara juga penting, disinilah tukang kebun harus memantaunya dengan cermat.

  • Tanaman musim dingin lebih menyukai suhu sekitar 65 hingga 70 derajat F. (18-21 C) pada siang hari dan 55 hingga 60 derajat F. (13-16 C) pada malam hari.
  • Tanaman musim panas menyukai suhu 65 hingga 75 derajat F. (18-23 C) pada siang hari dan tidak lebih rendah dari 60 derajat F. (16 C) pada malam hari.

Pemantauan dan respons yang cermat sangatlah penting. Jika bingkai terlalu panas, beri ventilasi. Jika bingkai dingin terlalu dingin, tutupi kaca dengan jerami atau bahan lain untuk menahan panas. Untuk memberi ventilasi pada bingkai yang dingin, angkat bingkai pada sisi berlawanan dari mana angin bertiup untuk melindungi tanaman muda yang lembut. Buka selempang sepenuhnya atau lepaskan pada hari yang panas dan cerah. Tutuplah selempang pada sore hari, setelah risiko panas berlebih telah berlalu dan sebelum udara malam menjadi sejuk.

Sirami tanaman di pagi hari agar dedaunan memiliki waktu untuk mengering sebelum bingkai ditutup. Siram tanaman hanya saat kering. Untuk tanaman yang ditransplantasikan atau ditanam langsung, sangat sedikit air yang dibutuhkan karena kerangka dingin mempertahankan kelembapan dan suhu masih sejuk. Saat suhu meningkat dan bingkai tetap terbuka lebih lama, masukkan lebih banyak air. Biarkan permukaan tanah mengering di sela-sela penyiraman, tetapi jangan sampai tanaman layu.

Tinggalkan Balasan