Aster adalah salah satu bunga terakhir yang mekar selama musim panas, dan banyak yang mekar di musim gugur. Mereka dihargai terutama karena keindahannya di akhir musim di lanskap yang mulai layu dan mati sebelum musim dingin, tetapi ada kegunaan lain dari tanaman aster. Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang bunga aster yang dapat dimakan.

Bisakah kamu makan aster?

Aster adalah tanaman keras musim gugur yang indah yang ditemukan tumbuh liar di Amerika Utara dan Eropa Selatan. Juga disebut starwort atau bunga es, genus Aster mencakup sekitar 600 spesies. Kata “aster” berasal dari bahasa Yunani yang mengacu pada bunga berwarna-warni seperti bintang.

Akar aster telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan Tiongkok . Bagaimana kalau memakan sisa tanaman aster? Apakah aster bisa dimakan? Ya, daun dan bunga aster bisa dimakan dan konon memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Kegunaan Tanaman Aster

Bunga dan daunnya bisa dimakan segar atau dikeringkan dengan memakan tanaman aster. Penduduk asli Amerika memanen aster liar untuk banyak kegunaan. Akar tanaman digunakan dalam sup dan daun mudanya dimasak dengan lembut dan digunakan sebagai sayuran . Suku Iroquois menggabungkan aster dengan akar darah dan tanaman obat lainnya untuk membuat obat pencahar. Ojibwa menggunakan infus topikal akar aster untuk meredakan sakit kepala. Bagian bunganya juga digunakan untuk mengobati penyakit kelamin.

Memakan tanaman aster bukan lagi praktik umum, namun sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat adat. Saat ini, meskipun bunga aster tidak perlu dipertanyakan lagi, bunga aster lebih umum digunakan untuk ditambahkan ke dalam campuran teh, dimakan segar dalam salad, atau digunakan sebagai hiasan.

Aster sebaiknya dipanen saat mekar penuh di pagi hari, setelah embun mengering. Potong batangnya sekitar 4 inci (10 cm) di atas permukaan tanah . Gantung batangnya secara terbalik di tempat sejuk dan gelap hingga tanaman mudah hancur. Bunganya akan berubah menjadi putih dan halus tetapi masih bisa digunakan. Simpan daun dan bunga aster kering dalam wadah kaca tertutup dan terhindar dari sinar matahari langsung. Gunakan dalam waktu satu tahun.

Penafian : Konten artikel ini dimaksudkan untuk tujuan pendidikan dan berkebun saja. Sebelum menggunakan atau menelan ramuan atau tanaman APAPUN untuk pengobatan atau tujuan lainnya, harap berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal medis untuk mendapatkan nasihat.

Tinggalkan Balasan