Terong merupakan tanaman besar dan sangat produktif yang dapat tumbuh bertahun-tahun jika terlindung dari hawa dingin. Namun terkadang, mereka membutuhkan sedikit bantuan, terutama seiring bertambahnya usia, untuk mencapai potensi buahnya sepenuhnya. Teruslah membaca untuk mengetahui apakah pemangkasan terong tepat untuk Anda dan cara memangkas terong.
Haruskah saya memangkas terong saya?
Ini adalah pertanyaan umum, dan ini sangat bergantung pada preferensi dan lokasi Anda. Jika Anda tinggal di daerah beriklim dingin dan menanam terong tahunan, pemangkasan tidak terlalu diperlukan. Namun, dengan perlindungan beku yang memadai, terong akan tumbuh selama beberapa tahun.
Ini berarti ukurannya bisa menjadi sangat besar, dan terkadang lebih tinggi atau usang. Untuk memastikan tanaman kuat dan produksi buah maksimal, pemangkasan terong merupakan ide bagus dalam jangka panjang.
Cara memetik terong
Pemangkasan batang terong paling baik dilakukan saat tanaman sudah tumbuh dan sudah menghasilkan buah. Jika tanaman Anda sudah melewati masa produktif dan sepertinya mulai kehabisan tenaga, kini saat yang tepat untuk melakukan pemangkasan.
Saat memangkas terong, bentuk tradisional yang disukai adalah yang bertangkai tiga. Anda harus meninggalkan divisi utama pertama, di mana dua batang pertama menyimpang dari pangkalnya, bersama dengan batang kuat lainnya. Hapus semua yang lain. Ini mungkin tampak agak drastis pada awalnya, tetapi tanaman akan segera tumbuh kembali dengan daun dan buah baru.
Memangkas pengisap terong
Sekalipun Anda tidak ingin mengurangi jumlah terung secara drastis, ada baiknya Anda membuang bagian terungnya saja. Ini adalah batang kecil yang tumbuh dari pangkal tanaman dan titik pembagian cabang, seperti pengisap tomat .
Menjepit anakan ini saat masih kecil akan memungkinkan tanaman lebih memfokuskan energinya untuk menghasilkan buah, sehingga menghasilkan terong yang lebih besar dan mengesankan.