Semangka segar langsung dari kebun Anda adalah suguhan musim panas yang sesungguhnya. Sayangnya, hasil panen Anda bisa rusak karena busuk perut . Busuk perut semangka sangat mengecewakan, namun Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah dan mengendalikan infeksi yang merusak ini.
Apa penyebab perut semangka busuk?
Jika bagian bawah semangka membusuk, kemungkinan besar buah tersebut terkena infeksi jamur. Ada beberapa spesies jamur yang dapat menyebabkan masalah ini, antara lain Pythium aphanidermatum , Rhizoctonia , dan Sclerotium rolfsii . Jamur ini lebih mungkin menimbulkan masalah pada cuaca panas, lembab, dan setelah banyak hujan. Anda mungkin juga akan melihatnya di petak semangka jika tanah Anda tidak memiliki drainase yang baik.
Gejala Busuk Perut pada Semangka
Buah semangka yang membusuk pada pokok anggur akibat busuk perut pertama-tama akan menunjukkan tanda-tanda pada bagian bawah buah yang tergeletak di tanah. Area semangka yang terkena akan mulai tampak basah kuyup. Kemudian akan mulai tenggelam dan Anda akan melihat jamur putih. Jika Anda memotong buahnya, kulitnya mungkin berwarna coklat atau hitam.
Mencegah dan Mengobati Busuk Perut Semangka
Mengobati semangka yang sudah busuk tidak bisa dilakukan, meski Anda bisa memotong bagian yang busuk. Cara terbaik untuk menghindari penyakit busuk perut adalah dengan mencegahnya terjadi. Berikan semangka Anda kondisi terbaik untuk mencegah infeksi jamur. Ini berarti menanam di area taman dengan tanah yang memiliki drainase yang baik jika memungkinkan.
Tindakan pencegahan lain yang dapat Anda lakukan termasuk menjauhkan semangka dari tanah saat ia tumbuh dan berkembang. Gunakan sangkar, mulsa plastik , patok, mulsa jerami atau bahan lainnya untuk melindungi buah dari tanah. Anda bahkan bisa menggunakan papan kayu untuk meletakkan buah saat sudah matang.
Mengambil langkah-langkah ini sangat penting terutama jika hujan deras atau jika cuaca selalu basah dan lembap serta tanah Anda tidak mengalami drainase.