Busuk akar kapas okra, juga dikenal sebagai busuk akar Texas, busuk akar ozonium, atau busuk akar Phymatotrichum, adalah penyakit jamur berbahaya yang menyerang setidaknya 2.000 spesies tanaman dedaunan, termasuk kacang tanah, alfalfa, kapas, dan okra. Jamur penyebab busuk akar Texas juga menginfeksi pohon buah-buahan, pohon kacang-kacangan, dan pohon peneduh, serta banyak semak hias. Penyakit yang menyerang tanah yang sangat basa dan musim panas yang terik ini hanya terjadi di wilayah barat daya Amerika Serikat. Baca terus untuk mengetahui apa yang dapat Anda lakukan terhadap okra yang terkena busuk akar Texas.

Gejala Busuk Akar Kapas Okra

Gejala busuk akar Texas pada okra biasanya muncul pada musim panas dan awal musim gugur, ketika suhu tanah telah mencapai setidaknya 82 F (28 C).

Daun tanaman yang terinfeksi busuk akar kapas okra menjadi coklat dan kering, tetapi biasanya tidak rontok. Jika tanaman yang layu dicabut, akar tunggang akan menunjukkan pembusukan yang parah dan mungkin tertutup jamur berwarna krem yang kabur.

Jika kondisinya lembap, lapisan spora berbentuk lingkaran yang terdiri dari pertumbuhan jamur berwarna putih salju dapat muncul di tanah dekat tanaman mati. Tikar, yang berdiameter antara 2 dan 18 inci (5 hingga 45,5 cm), biasanya menjadi gelap dan menghilang dalam beberapa hari.

Awalnya, busuk akar kapas okra biasanya hanya menyerang beberapa tanaman, namun area yang terkena penyakit akan tumbuh pada tahun-tahun berikutnya karena patogen ditularkan melalui tanah.

Pengendalian Busuk Akar Okra Kapas

Mengendalikan busuk akar okra kapas sulit dilakukan karena jamur hidup di dalam tanah tanpa batas waktu. Namun, tips berikut dapat membantu Anda mengelola dan mengendalikan penyakit ini:

Cobalah menanam oat , gandum , atau tanaman biji-bijian lainnya di musim gugur, lalu mengolahnya sebelum menanam okra di musim semi. Tanaman rumput dapat membantu menunda infeksi dengan meningkatkan aktivitas mikroorganisme yang menghambat pertumbuhan jamur.

Tanam okra dan tanaman lainnya sedini mungkin. Dengan melakukan hal ini, Anda mungkin bisa memanen sebelum jamur menjadi aktif. Jika Anda menanam benih, pilihlah varietas yang cepat matang.

Lakukan rotasi tanaman dan hindari menanam tanaman rentan di area yang terkena dampak setidaknya selama tiga atau empat tahun. Sebaliknya, tanamlah tanaman yang tidak rentan seperti jagung dan sorgum. Anda juga bisa menanam tanaman penghalang tahan penyakit di sekitar area yang terinfeksi.

Gantilah tanaman hias yang sakit dengan tanaman yang tahan penyakit.

Garap tanah secara mendalam dan hati-hati segera setelah panen.

Tinggalkan Balasan