Semua jenis bawang bombay , kucai, dan bawang merah dapat terserang penyakit yang disebut busuk pangkal bawang. Disebabkan oleh jamur yang hidup di dalam tanah, penyakit ini sulit dideteksi sampai umbinya tumbuh dan rusak karena pembusukan. Cara terbaik untuk memerangi busuk fusarium adalah dengan mengambil tindakan untuk mencegahnya.

Apa itu busuk pangkal bawang?

Busuk dasar Fusarium pada bawang bombay disebabkan oleh beberapa spesies jamur Fusarium . Jamur ini hidup di dalam tanah dan bertahan lama di sana. Infeksi terjadi pada bawang bombay ketika jamur dapat masuk melalui luka, kerusakan akibat serangga, atau bekas luka akar di bagian bawah umbi. Suhu tanah yang hangat mendukung infeksi. Suhu tanah antara 77 dan 90 derajat Fahrenheit (25 hingga 32 derajat Celcius) adalah suhu optimal.

Gejala busuk pangkal bawang merah akibat layu Fusarium bawah tanah antara lain busuk akar, jamur putih, dan busuk umbi lunak berair yang dimulai dari pelat dasar dan menyebar ke bagian atas umbi. Di permukaan, daun dewasa mulai menguning dan mati. Karena gejala daun baru muncul saat daun sudah matang, saat Anda menyadari adanya infeksi, umbi sudah membusuk.

Mencegah dan Mengelola Busuk Fusarium pada Bawang Merah

Mengobati penyakit busuk fusarium pada bawang bombay sebenarnya tidak mungkin dilakukan, namun praktik pengelolaan yang baik dapat membantu Anda mencegah penyakit atau meminimalkan dampaknya terhadap hasil bawang merah Anda. Jamur penyebab layu Fusarium pada pelat pangkal bawang merah hidup lama di dalam tanah dan cenderung menumpuk, sehingga rotasi tanaman bawang merah menjadi penting.

Tanah juga penting dan harus memiliki drainase yang baik. Tanah berpasir di bedengan yang ditinggikan baik untuk drainase.

Anda dapat meminimalkan risiko busuk fusarium pada bawang bombay dengan memilih tanaman yang bersertifikat bebas penyakit dan varietas yang memiliki ketahanan terhadap jamur, seperti Cortland, Endurance, Infinity, Frontier, Quantum, Fusario24, dan lain-lain.

Saat bekerja di kebun, berhati-hatilah agar tidak melukai atau merusak umbi atau akar di bawah tanah, karena cedera dapat memicu infeksi. Kendalikan serangga dan berikan tanaman Anda nutrisi yang cukup.

Tinggalkan Balasan