Merupakan ide yang populer dan bijaksana untuk memberikan tanda kecil penghargaan kepada tamu pernikahan atas kehadiran mereka. Salah satu ide hadiah terpanas akhir-akhir ini adalah tanaman sukulen dalam pot kecil. Sukulen yang ideal untuk tujuan ini adalah tanaman Chroma echeveria. Bahkan mungkin menyenangkan untuk menyertakan kartu kecil dengan deskripsi tentang apa itu Echeveria ‘Chroma’, cara menanam Chroma echeveria, dan perawatan sukulen untuk dibawa pulang oleh tamu Anda.
Apa itu Echeveria ‘Chroma’?
Tanaman Chroma echeveria adalah sukulen hibrida yang dibuat di California. Terdiri dari roset kecil berukuran diameter hingga 8cm, menjadikannya ukuran yang sempurna untuk oleh-oleh untuk dibawa pulang. Ukurannya yang kecil bukan satu-satunya nilai jualnya; Mereka juga memiliki dedaunan cantik, mengkilap, merah jambu tua hingga merah marun yang dapat melengkapi warna pesta pernikahan.
Informasi tentang Echeveria ‘Chroma’
Dari keluarga Crassulaceae, sukulen Chroma hanya tahan dingin hingga suhu 20 hingga 30 derajat F. (-7 hingga -1 C), yang berarti mereka dapat berhasil ditanam di zona USDA 9 pada jarak 11. Semua area lain harus menanam Chroma sebagai tanaman hias.
Tanaman induknya, Echeveria , merupakan salah satu sukulen yang paling berwarna. Tumbuh cukup besar dengan daun tebal berwarna cerah. Berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah, echeveria mekar dengan bunga berbentuk lonceng berwarna kuning, oranye, merah, atau merah muda di batang panjang.
Perawatan Sukulen Chroma
Sukulen mudah ditanam selama Anda tidak menyiramnya secara berlebihan. Ingatlah bahwa sukulen menyimpan air di daunnya yang tebal dan berdaging. Jangan menyiraminya sampai tanah kering saat disentuh. Penyiraman yang berlebihan dapat menyebabkan busuk daun dan akar.
Saat menanam Chroma echeveria, gunakan campuran pot sukulen/kaktus yang berpori dan memiliki drainase yang baik. Pastikan wadah memiliki lubang drainase yang memadai. Tempatkan sukulen di tempat yang sangat terang.
Jika daun bagian bawah mati, pastikan untuk membuangnya karena dapat menjadi sarang hama seperti kutu putih .
Saat tanaman sudah melebihi ukuran potnya, biarkan tanah mengering lalu keluarkan sukulen dengan hati-hati. Buang akar dan daun yang busuk atau mati. Rawat semua luka dengan fungisida. Kemudian pindahkan Chroma ke dalam pot yang lebih besar, sebarkan akarnya saat Anda mengisinya dengan tanah. Biarkan sukulen tetap kering selama sekitar satu minggu dan lakukan penyesuaian iklim, lalu sirami sedikit seperti biasa.