Berapa banyak air yang dibutuhkan stroberi? Bagaimana cara belajar menyiram stroberi? Kuncinya adalah memberikan kelembapan yang cukup, tetapi jangan terlalu banyak. Tanah yang basah selalu lebih buruk dibandingkan kondisi yang sedikit kering. Baca terus untuk informasi lebih spesifik tentang mengairi stroberi.

Kebutuhan Air Stroberi

Stroberi cenderung cepat kering karena merupakan tanaman berakar dangkal yang akarnya tumbuh terutama di lapisan atas tanah.

Secara umum, stroberi tidak perlu disiram jika iklim Anda menerima curah hujan sekitar 2,5 hingga 4 cm (1 hingga 1,5 inci) per minggu. Di iklim yang lebih kering, Anda perlu memberikan kelembapan tambahan, terutama saat cuaca panas dan kering.

Sebagai aturan umum, sediakan air sekitar satu inci (2,5 cm) per minggu, meskipun Anda mungkin perlu menambah jumlah ini hingga 2,5 inci (6 cm) pada cuaca musim panas yang panas dan kering.

Bagaimana Anda tahu kapan waktunya menyiram? Penting untuk memeriksa tanah sebelum mengairi, yang mudah dilakukan dengan memasukkan sekop atau tongkat kayu ke dalam tanah. Tunggu beberapa hari dan periksa kembali apakah 2 inci (5 cm) bagian atas tanah sudah kering jika disentuh.

Ingatlah bahwa tanah berbahan dasar tanah liat yang berat mungkin memerlukan lebih sedikit air, sedangkan tanah berpasir yang cepat kering mungkin memerlukan irigasi yang lebih sering.

Cara menyiram stroberi

Hindari alat penyiram di atas kepala saat menyiram stroberi. Sebagai gantinya, gunakan sistem irigasi tetes atau selang air setidaknya 2 inci (5 cm) dari tanaman. Penting untuk menjaga daunnya tetap kering, karena stroberi cenderung membusuk jika basah. Alternatifnya, Anda bisa memasang selang taman di dekat pangkal tanaman.

Pagi hari adalah waktu terbaik untuk mengairi stroberi secara efektif. Dengan cara ini tanaman memiliki waktu seharian untuk mengering sebelum malam hari.

Jika Anda menanam stroberi dalam wadah, periksa kelembapannya setiap hari; tanah pot akan cepat kering, terutama saat cuaca panas.

Selalu lebih baik menyiram lebih sedikit daripada menyiram secara berlebihan dan menciptakan tanah yang tidak sehat dan tergenang air.

Lapisan mulsa stroberi sekitar 2 inci (5 cm), seperti jerami atau daun cincang, akan mengendalikan gulma, menjaga kelembapan, dan mencegah percikan air ke daun. Namun, Anda mungkin perlu membatasi mulsa jika siput menjadi masalah. Berhati-hatilah juga untuk tidak membiarkan mulsa menumpuk langsung di batangnya, karena mulsa basah dapat menyebabkan pembusukan dan penyakit tanaman lain yang berhubungan dengan kelembapan.

Tinggalkan Balasan