Kita semua tahu bahwa pemupukan dari waktu ke waktu adalah bagian penting untuk menjaga kesehatan tanaman dan meningkatkan hasil. Namun, pupuk yang dibeli tersedia dalam berbagai formulasi berbeda yang ditunjukkan dengan rasio NPK pada kemasannya. Di sinilah peran pupuk tanaman berimbang. Apa itu pupuk berimbang? Hal ini ditunjukkan dengan angka yang sama yang menunjukkan bahwa jumlah zat gizi makro yang sama terdapat dalam produk. Mengetahui kapan harus menggunakan pupuk berimbang dapat membantu mengurangi misteri di balik angka-angka tersebut.

Apa itu pupuk berimbang?

Pupuk adalah bagian penting dalam berkebun. Anda bisa memupuk dengan produk sintetis atau alami . Pupuk sintetis tersedia dalam berbagai konsentrasi dan jumlah unsur hara ditunjukkan dengan rasio 3 digit pada produk. Informasi pupuk berimbang diwakili oleh angka yang identik, misalnya 10-10-10.

Jumlah masing-masing unsur hara makro sama dalam formulanya, yang mungkin tampak baik-baik saja untuk memberi makan semua tanaman, namun sebenarnya mengandung terlalu banyak satu unsur hara untuk masing-masing tanaman. Sebaiknya lakukan uji tanah dan ketahui kebutuhan setiap tanaman sebelum menggunakan pupuk berimbang.

Cara terbaik untuk mengungkap mitos pupuk tanaman seimbang adalah dengan mengambil formula umum dan memecahnya menjadi jumlah unsur hara. Jadi untuk pupuk berimbang 10-10-10 dalam kantong seberat 50 pon (22,6 kg), Anda memiliki 5 pon (2,26 kg) atau 10% dari setiap unsur hara makro. Nutrisi tersebut adalah nitrogen , fosfor dan kalium . Unsur hara makro ini merupakan unsur penting bagi kesehatan tanaman.

Nitrogen merangsang perkembangan daun sementara fosfor mengembangkan sistem akar yang penting, mendorong pertumbuhan bunga dan akhirnya produksi buah. Kalium bertanggung jawab untuk perkembangan sel yang sehat dan tanaman cukup kuat untuk menahan stres apa pun.

Formula yang seimbang mungkin tidak memenuhi kebutuhan semua tanaman dan bahkan dapat membahayakan kesehatan tanah dan tanaman karena terlalu banyak mengandung unsur hara. Hal ini sering terjadi pada pupuk berimbang karena mengandung lebih banyak fosfor daripada yang dibutuhkan tanaman dan tanah.

Informasi Tambahan tentang Pupuk Seimbang

Jika Anda tidak yakin formula mana yang harus dibeli, coba uraikan rasionya lebih jauh lagi. Misalnya, 10-10-10 sebenarnya adalah rasio 1-1-1 yang mana setiap unsur hara makro terdapat dalam jumlah yang sama.

Jika Anda mencoba mendapatkan lebih banyak buah, pupuk berimbang bukanlah metode terbaik untuk memberi makan tanaman Anda. Sebaliknya, cobalah formula dengan angka rata-rata lebih tinggi untuk mendorong pembungaan dan pembuahan. Contoh yang baik dari formula untuk menanam tomat dan tanaman buah lainnya adalah 5-10-5 atau 10-20-10.

Jika Anda menginginkan pertumbuhan daun yang hijau, seperti yang dibutuhkan untuk menanam selada , gunakan rumus dengan angka pertama yang lebih tinggi, misalnya distribusi 10-5-5. Pada akhir musim, tanaman akan mengembangkan ketahanan terhadap suhu dingin yang datang dan tidak akan menghasilkan daun baru yang lunak. Formula dengan angka akhir yang lebih tinggi akan mendorong perkembangan akar yang baik dan struktur sel yang sehat.

Kapan menggunakan pupuk berimbang

Jika Anda masih mencoba menentukan pupuk mana yang terbaik untuk lanskap Anda, formula umum 5-1-3 atau 5-1-2 biasanya cukup untuk sebagian besar tanaman. Ini bukan pupuk berimbang melainkan pupuk lengkap dengan porsi masing-masing unsur hara makro ada dalam formulanya. Angka pertama lebih tinggi untuk menyediakan nitrogen yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman hijau.

Jika Anda menggunakan pupuk berimbang, lakukan hanya setahun sekali dan pastikan untuk menyediakan banyak air agar unsur hara yang tidak terpakai dapat keluar dari akar tanaman. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan satu atau lebih unsur hara di dalam tanah dan justru dapat meningkatkan jumlah unsur hara tersebut di air tanah jika digunakan secara konsisten.

Metode yang lebih baik adalah dengan melewatkan pupuk berimbang dan menggunakan formula yang lebih sesuai dengan kebutuhan tanaman Anda. Ini mungkin berarti Anda perlu menyediakan beberapa pupuk untuk mengakomodasi tanaman berbuah, sayuran berdaun, tanaman yang menyukai asam, dan spesimen rumit lainnya.

Tinggalkan Balasan