Sangat umum untuk mendengar referensi tentang pH tinggi/rendah, basa/asam, atau berpasir/lempung/lempung ketika jenis tanah dijelaskan. Tanah-tanah ini selanjutnya dapat dikategorikan dengan istilah-istilah seperti tanah berkapur atau tanah berkapur atau tanah liat-kapur. Tanah kapur cukup umum, tapi apa itu tanah kapur? Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang berkebun di tanah kapur.

Apa itu tanah kapur?

Tanah berkapur terutama terdiri dari kalsium karbonat dari sedimen yang terakumulasi seiring waktu. Umumnya dangkal, berbatu dan cepat kering. Tanah ini bersifat basa dengan tingkat pH antara 7,1 dan 10. Di daerah dengan endapan kapur yang banyak, air sumur akan menjadi air sadah. Cara sederhana untuk memeriksa kapur pada tanah Anda adalah dengan memasukkan sedikit tanah tersebut ke dalam cuka, jika berbusa maka tanah tersebut kaya akan kalsium karbonat dan kapur.

Tanah berkapur dapat menyebabkan kekurangan unsur hara pada tanaman. Besi dan mangan secara khusus terkunci di tanah kapur. Gejala kekurangan unsur hara antara lain daun menguning dan pertumbuhan tidak merata atau tertunda. Tanah batu kapur bisa menjadi sangat kering bagi tanaman di musim panas. Kecuali jika Anda berencana untuk memperbaiki kondisi tanah, Anda mungkin perlu memilih tanaman yang tahan kekeringan dan menyukai alkali . Tanaman yang lebih muda dan lebih kecil juga lebih mudah tumbuh di tanah berkapur dibandingkan tanaman dewasa yang lebih besar.

Cara Memperbaiki Tanah Berkapur di Kebun

Jika Anda memiliki tanah berkapur, Anda cukup menerimanya dan menanam tanaman toleran alkali atau Anda dapat mengubah tanahnya. Anda akan selalu perlu mengambil langkah ekstra agar tanaman yang menyukai alkali dapat bertahan dari masalah drainase di tanah berkapur. Menambahkan mulsa di sekitar tajuk tanaman dapat membantu mempertahankan kelembapan, penyiraman tambahan mungkin juga diperlukan.

Tanah kapur terkadang mudah dikenali karena jarang tergenang atau terbentuk genangan air; air mengalir melalui. Hal ini dapat menyulitkan pabrik-pabrik baru yang ingin mendirikan pabriknya sendiri.

Memperbaiki tanah berkapur dapat dilakukan dengan mengolah banyak bahan organik seperti daun pinus yang telah dikomposkan, jamur daun, pupuk kandang, humus, kompos dan/atau lumut gambut. Anda juga dapat menanam tanaman penutup tanah berupa kacang-kacangan, semanggi, vetch, atau lupin biru pahit untuk memperbaiki tanah berkapur.

Zat besi dan mangan tambahan dapat diberikan kepada tanaman melalui pupuk.

Tinggalkan Balasan