Liriope , atau lilyturf, adalah tanaman tahunan yang kuat. Pohon cemara yang sangat populer ini sangat cocok untuk digunakan sebagai penutup tanah dengan perawatan rendah atau tanaman tepi jalan di sepanjang trotoar dan batu paving. Hal ini juga dapat digunakan sebagai alternatif pengganti rumput di halaman rumput . Toleran terhadap panas dan kelembapan, lilyturf membutuhkan perawatan minimal agar dapat terus berkembang. Lalu bagaimana dengan membagi tanaman liriope? Apakah tanaman ini harus dibelah dan, jika ya, bagaimana dan kapan?

Haruskah Liriope terpecah?

Selain penanaman, liriope hanya membutuhkan sedikit perawatan dari pemilik rumah. Tahan terhadap sebagian besar penyakit, tanaman ini tumbuh besar dan dapat menyebar dari satu musim ke musim berikutnya. Irigasi dan pemupukan yang konsisten akan semakin berkontribusi pada terciptanya tanaman yang sehat. Karena tanaman liriope bisa tumbuh cukup besar, hal ini mungkin membuat para petani bertanya-tanya, “Haruskah liriope dibagi?” »

Banyak pendapat mengenai apakah liriope perlu dibagi atau tidak. Seperti kebanyakan tanaman hias abadi , rumpun liriope akan terus tumbuh setiap musim berikutnya. Namun, tidak seperti tumbuhan lain, hanya ada sedikit bukti yang menunjukkan bahwa pertumbuhan liriope menghambat kemampuan tanaman untuk menghasilkan bunga. Oleh karena itu, sebagian besar merekomendasikan membagi tanaman liriope sebagai pilihan tukang kebun.

Tanaman Liriope akan terus tumbuh dengan baik selama bertahun-tahun, meskipun tidak sering dibelah.

Cara membagi Liriope

Meskipun membagi liriope bukanlah bagian wajib dari rutinitas perawatan seseorang, ada alasan mengapa seorang penumbuh mungkin ingin melakukannya. Memisahkan liriope adalah cara yang sangat sederhana dan hemat biaya untuk menambah jumlah tanaman di taman atau memulai proses pembuatan hamparan bunga baru.

Membagi tanaman liriope cukup sederhana. Saat membagi liriope, petani harus menggali tanaman terlebih dahulu dan membuang bola akar dari kebun. Setelah tanaman dicabut, potong bola akar dengan hati-hati menggunakan pisau tajam bergerigi atau sekop untuk membuat rumpun yang lebih besar. Proses ini kemudian dapat diulangi hingga tanaman terbagi menjadi jumlah yang diinginkan.

Idealnya, proses pembagian liriope harus dilakukan pada awal musim semi sebelum pertumbuhan baru kembali terjadi. Namun, karena sifat kuat tanaman ini, pembagiannya dapat berhasil di akhir musim.

Setelah membagi tanaman liriope, temukan lokasi untuk transplantasi lilyturf baru. Meskipun liriope tahan terhadap berbagai macam kondisi pertumbuhan, penting untuk memilih lokasi penanaman yang menerima sinar matahari cukup dan memiliki drainase yang baik. Sirami liriope yang baru ditanam setiap minggu sampai tanaman tumbuh dengan baik.

Tinggalkan Balasan