Selama fotosintesis, tumbuhan menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen segar dan bersih. Proses ini bertanggung jawab atas sebagian besar kualitas udara yang kita hirup.
Ketika planet ini menghadapi masalah seperti perubahan iklim, polusi, dan masalah lingkungan lainnya, semakin banyak orang yang menyadari AQI (Indeks Kualitas Udara). Dalam upaya menjaga AQI tetap rendah, memperkuat dan melindungi tanaman luar ruangan yang mengurangi polusi udara telah menjadi prioritas. Pelajari tentang tanaman yang menurunkan AQI dengan menyerap polutan.
Menjaga kota tetap hijau
Tumbuhan adalah bentuk kehidupan yang menakjubkan. Mereka tidak hanya memberi kita makanan, bahan bangunan, pakaian dan kecantikan, tetapi mereka juga memurnikan udara. Baik terdapat racun di udara akibat industri manufaktur atau kabut tebal akibat kebakaran hutan , kualitas udara sangat penting bagi kesehatan manusia. Penelitian telah menunjukkan bahwa menggunakan tanaman liar sebagai detoksifikasi seringkali lebih murah dan efektif dibandingkan pembersih mekanis tradisional.
Lanskap perkotaan yang luas sering kali mengorbankan ruang hijau. Dengan semakin banyaknya pembangunan yang dilakukan, semakin sedikit pula kehidupan di hutan, pedesaan, dan tepi sungai yang tertinggal. Namun banyak hal berubah dan pendekatan perencanaan kota modern kini mencakup ruang hijau. Lokasi-lokasi ini dipenuhi dengan pepohonan dan tanaman lainnya, tidak hanya untuk dijadikan tempat bermain dan berolahraga di luar ruangan, tetapi juga untuk membantu memurnikan udara perkotaan yang berasap.
Di daerah perkotaan dimana ruang hijau tidak disediakan dalam perencanaannya, kampanye pemasangan pohon sedang dilakukan. Hal ini terjadi di kota-kota seperti London dan Paris. Hutan kota mempunyai kemampuan untuk menjernihkan udara sehingga menjadikan lingkungan menjadi lebih sehat bagi seluruh warga, terutama mereka yang menderita gangguan pernafasan. Menambahkan pepohonan ke kota membantu memurnikan udara dalam beberapa cara lain. Mereka menaungi bangunan, mengurangi kebutuhan akan AC dan dengan demikian mengurangi gas rumah kaca. Temperatur yang lebih rendah juga meminimalkan produksi polutan berbahaya terkait ozon.
Jenis Tanaman Luar Ruangan Pemurni Udara
Meskipun semua tumbuhan menghilangkan karbon dioksida dari udara, mereka juga menyaring racun lainnya. Namun, beberapa tanaman lebih efektif dibandingkan tanaman lain dalam menjernihkan udara. Pohon sangat efektif menghilangkan partikel kecil yang dapat mengiritasi paru-paru. Partikel-partikel ini dapat berukuran mikroskopis dan tampak sebagai debu, bahan kimia, asam, dan partikel beracun lainnya dari pabrik, lokasi konstruksi, dan area penghasil polusi lainnya.
Tanaman mana yang paling baik menghilangkan polutan?
- Tumbuhan runjung, seperti pinus dan cemara, tampaknya paling efektif dalam menghilangkan partikel. Hal ini kemungkinan besar disebabkan oleh sifatnya yang selalu hijau, yang membuat mereka aktif sepanjang tahun.
- Pepohonan asli daerah tersebut adalah pilihan ideal, baik yang meranggas maupun yang selalu hijau. Tanaman asli lebih mudah dikelola karena mampu beradaptasi dengan baik terhadap tanah setempat, kondisi cuaca, dan tahan terhadap berbagai serangga dan penyakit.
- Tanaman dengan daun lebih besar memerangkap lebih banyak partikel, begitu pula tanaman dengan daun kasar atau berbulu.
- Silver birch, yew, dan elderberry diketahui mampu menahan hingga 70 persen partikel.
Mengembangkan taman kualitas udara
Setiap tukang kebun dapat melakukan bagiannya untuk menjaga kebersihan udara. Penggabungan bunga, rumput, dan tanaman asli lainnya akan membentuk ekosistem yang tidak hanya membantu membersihkan udara, namun juga mendorong keanekaragaman hayati, menyediakan makanan dan habitat bagi serangga, burung, dan mamalia, serta memerlukan pengelolaan yang lebih sedikit dibandingkan halaman rumput tradisional.
Penambahan pepohonan menghasilkan kanopi dengan banyak manfaat. Penelitian menunjukkan bahwa memulihkan kanopi pohon asli dapat mengurangi polusi udara sebesar 27 persen. Berikut beberapa pohon pemurni udara yang bagus:
- maple Norwegia
- pohon ek Turki
- Cedar Merah Timur
- pohon birch perak
Tanaman kecil yang termasuk dalam taman kualitas udara adalah:
- Pakis Boston
- Lily Damai
- nyonya telapak tangan
Mengurangi ukuran halaman rumput juga membantu menjaga kebersihan udara. Pemeliharaan rumput secara mekanis menambah emisi dan partikel ke udara. Mengganti halaman rumput dengan tanaman yang perawatannya rendah, seperti lumut, membantu meminimalkan polutan ini.
Polusi serbuk sari
Partikel yang menjadi perhatian khusus adalah serbuk sari. Menanam pohon dan tanaman berbunga besar yang diserbuki serangga membantu meminimalkan jatuhnya serbuk sari. Berikut adalah beberapa pohon ide:
- abu betina
- maple betina
- magnolia
- kayu dogwood
- ceri
- pohon cemara
- merapikan
- prem sedang mekar
- poplar kuning
Semua pohon ini menghasilkan lebih sedikit polusi serbuk sari , sehingga lebih disukai di taman dengan udara bersih.