Pernahkah Anda memasukkan cengkeh ke dalam ham panggang untuk hari raya dan bertanya-tanya dari mana asalnya cengkeh? Ini adalah kuncup bunga yang belum terbuka yang tumbuh di pohon cengkeh ( Syzygium Spiceum ). Sebelum menanam pohon cengkeh, sebaiknya Anda belajar sedikit tentang permasalahan pohon cengkeh. Baca terus untuk mengetahui gambaran umum masalah cengkeh dan permasalahan lain terkait budidaya cengkeh.

Masalah Cengkih

Cengkih adalah pohon cemara yang ditanam untuk menghasilkan bunga aromatiknya. Tinggi pohon mencapai 50 kaki (15 m). Cabang-cabangnya tegak dan bunganya tumbuh di dekat ujung cabang. Daunnya yang hijau, bunganya yang berwarna putih, dan kulit pohon cengkeh semuanya berbau pedas, namun cengkeh merupakan kuncup bunga yang belum terbuka.

Pohon cengkeh bisa hidup sampai lebih dari 100 tahun jika tidak mempunyai masalah cengkeh yang serius. Namun masalah dalam menanam cengkeh tidak jarang terjadi. Hal ini dapat mencakup penyakit dan hama serangga.

Penyakit

Penyakit Sumatera – Salah satu masalah yang berhubungan dengan pohon cengkeh disebut Penyakit Sumatera ( Ralstonia syzygii ). Hal ini bisa menjadi masalah jika Anda melihat daun cengkeh menguning dan rontok. Penebangan pohon dimulai dari tajuk dan berlanjut ke bawah. Hal ini dapat menyebabkan cengkeh mati dalam waktu tiga tahun.

Para petani dapat menyuntikkan antibiotik yang disebut oksitetrasiklin ke dalam pohon untuk memperlambat penurunan jumlah cengkeh yang terinfeksi. Namun, ini adalah salah satu masalah cengkeh yang belum diketahui obatnya.

Kanker Kayu Putih – Masalah serius lainnya pada pohon cengkeh disebut kanker kayu putih ( Cryphonectria cubensis ). Hal ini disebabkan oleh jamur yang masuk ke pohon melalui luka. Jamur bergerak ke bawah hingga mencapai persimpangan cabang dan semua cabang di atas persimpangan tersebut mati.

Cara terbaik untuk mengatasi permasalahan pada pohon cengkeh tersebut adalah dengan melakukan pencegahan. Hindari merusak pohon dengan mesin dan peralatan. Anda juga bisa mengobati luka dengan fungisida.

Serangga berbahaya

Kutu Putih Kelapa – Masalah lain yang mungkin Anda hadapi saat menanam cengkeh adalah hama serangga yang disebut kutu putih kelapa ( Aspidiotus destructor ). Carilah daun yang menguning, kecoklatan, dan berguguran sebelum waktunya. Sisiknya tampak seperti bintik-bintik merah kecokelatan pada dedaunan. Masing-masing berbentuk oval pipih. Kutu putih ini juga menyerang tanaman kelapa , teh , dan mangga .

Pangkas bagian pohon yang terinfeksi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Anda juga dapat menggunakan kontrol kimia.

Sisik lunak – Jenis sisik lainnya, sisik lunak ( Ceroplastes floridensi s) berwarna putih atau merah muda. Hama skala ini juga berbentuk bulat dan kecil. Jika populasinya menjadi terlalu besar, kutu putih akan menghasilkan jamur jelaga .

Perkenalkan musuh alami kutu putih untuk mengendalikannya. Anda juga bisa menyemprot dengan minyak hortikultura. Jagalah agar pohon tetap sehat, karena pohon yang kuat lebih kecil kemungkinannya untuk rusak akibat kerak dibandingkan pohon yang mengalami stres.

Tinggalkan Balasan