Air sangat penting untuk pertumbuhan tanaman apa pun. Meskipun tampak jelas, jumlah air yang diterima tanaman sangatlah penting. Tidak semua tanaman bersifat akuatik, sehingga terlalu banyak hujan dapat menimbulkan masalah. Tanaman dalam pot sangat rentan terkena hujan, bahkan tanaman yang berada dalam wadah dengan drainase yang baik. Jenis tanah, jenis tanaman, dan bahkan jenis wadah yang berbeda akan mempengaruhi hasil jika tanaman pot dibiarkan di tengah hujan.
Tanaman yang terlalu banyak air cenderung menjadi stres dan bakteri serta jamur tertentu tumbuh subur dalam kondisi seperti itu. Bahkan tukang kebun ahli pun bersalah karena menyiram secara berlebihan, namun jika tanaman dalam pot berada di luar, hal itu disebabkan oleh air mata yang berlebihan dari Alam. Kita tidak bisa mengontrol banyaknya hujan, tapi Anda bisa belajar bagaimana melindungi tanaman dalam pot dari hujan lebat.
Apakah air hujan aman?
Kelembapan yang berlebihan menyebabkan masalah jamur dan hama, tetapi juga merampas nitrogen serta unsur hara dan mineral penting lainnya. Dalam kebanyakan kasus, meninggalkan tanaman dalam pot di tengah hujan tidak menjadi masalah. Air hujan alami tidak berbahaya, tetapi kuantitasnya bisa berbahaya. Terlalu banyak air dapat menyebabkan daun layu dan menguning, kegagalan menghasilkan pertumbuhan baru, tanah hijau berlumut, dan kesehatan yang buruk secara keseluruhan. Tanaman perlu bernafas dan ketika berada di lingkungan rawa, akar tidak dapat menyerap oksigen dan akan mati lemas. Intinya, tanaman itu tenggelam. Masalahnya bukan jenis airnya, melainkan tingkat kelembapannya yang ekstrim.
Cara melindungi tanaman dari hujan deras
Dalam banyak kasus, cara termudah untuk melindungi tanaman dalam pot adalah dengan memindahkannya ke bawah atap. Untuk instalasi besar hal ini tidak selalu memungkinkan. Namun busuk akar berbahaya jika genangan air terbentuk di permukaan tanah dan lingkungan berlumpur. Untuk mencegah tanaman dalam pot terkena hujan, Anda dapat menutup sementara permukaan yang terbuka dengan pembatas seperti plastik. Ini tidak boleh dibiarkan begitu saja setelah hujan reda, tetapi akan membantu penumpukan kelembapan yang terlalu banyak. Untuk tanaman dengan lubang drainase yang baik, pastikan semua simpanan dikosongkan setelah hujan. Ini akan mengurangi penyerapan kelembapan berlebih.
Mencegah Tanaman Terendam Air
Untuk mencegah tanaman dalam pot menahan terlalu banyak air, pastikan media tanam Anda memiliki drainase yang baik. Tanaman yang menyukai kekeringan akan mendapat manfaat dari campuran tanah lapisan atas dengan banyak pasir, kerikil, atau batu.
Tanah kaktus adalah pilihan yang baik untuk sukulen karena tidak mempertahankan kelembapan berlebih. Lubang drainase pada wadah sangat penting. Piring dapat menampung sisa air, dan menempatkan wadah di atas kaki pot untuk meninggikan wadah akan meningkatkan kapasitas drainase. Menggunakan pot terakota tanpa glasir memungkinkan kelembapan berlebih mudah menguap. Pot yang memiliki akar akan menampung lebih banyak air dibandingkan pot yang dapat mengalirkan air lebih leluasa. Pastikan tanaman direpoting sesuai kebutuhan dengan campuran tanah berpori.