Meskipun teratai adalah tanaman yang sangat tinggi dan kokoh berukuran 2 m (6 hingga 8 kaki), ia sebenarnya bukanlah sebuah pohon, ia merupakan hibrida dari bunga bakung Asia . Apapun sebutan Anda untuk tanaman luar biasa ini, satu hal yang pasti: membagi umbi teratai sangatlah mudah. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang metode sederhana dalam menyebarkan bunga lili.

Kapan membagi umbi teratai

Waktu terbaik untuk membagi umbi teratai adalah di musim gugur, tiga hingga empat minggu setelah berbunga dan, sebaiknya, beberapa minggu sebelum tanggal rata-rata embun beku pertama di daerah Anda, sehingga memberikan waktu bagi tanaman untuk membangun akar yang sehat sebelum cuaca dingin pertama. . . Hari yang sejuk dan kering adalah hari yang paling sehat bagi tanaman. Jangan pernah membelah bunga lili saat dedaunan masih hijau.

Sebagai aturan umum, bagilah bunga lili air setiap dua hingga tiga tahun sekali untuk menjaga tanaman teratai tetap bersih dan sehat. Kalau tidak, bunga lili air hanya membutuhkan sedikit perawatan.

Cara Membagi Umbi Lili Air

Potong batangnya menjadi 13-15 cm (5 atau 6 inci), lalu gali sekeliling rumpun dengan garpu taman. Gali sekitar 12 inci (31 cm) ke bawah dan 6 hingga 8 inci (15-20 cm) dari rumpun untuk menghindari kerusakan pada umbi.

Sikat kotoran untuk melihat bagiannya, lalu tarik atau putar umbi secara perlahan, lepaskan akarnya saat Anda mengerjakannya. Buang umbi yang busuk atau lunak.

Potong sisa batang tepat di atas umbi.

Segera tanam umbi teratai di area yang memiliki drainase yang baik. Berikan jarak 12 hingga 15 inci (31 hingga 38 cm) di antara setiap bohlam.

Jika Anda belum siap menanam, simpan umbi teratai di lemari es dalam kantong berisi vermikulit lembab atau lumut gambut.

Tinggalkan Balasan