Mungkin Anda pernah mendengar bahwa kubis merupakan makanan yang banyak dikonsumsi. Saat menanam kubis , diperlukan nutrisi dalam jumlah yang cukup untuk menghasilkan kepala besar dengan daun yang sehat. Baik Anda menanam beberapa tanaman atau sebidang kubis, mengetahui cara memupuk kubis adalah kunci keberhasilan pertumbuhan.

Dasar-Dasar Pupuk Kubis

Memperkaya tanah kebun dengan kompos organik adalah salah satu cara terbaik untuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan untuk memberi makan tanaman kubis. Saat menggunakan kompos buatan sendiri, masukkan 2 hingga 4 inci (5 hingga 10 cm) kompos ke dalam tanah kebun pada akhir musim gugur atau awal musim dingin. Hal ini memberikan waktu bagi kompos untuk terurai sempurna, sehingga unsur hara yang berharga siap untuk tanaman di musim semi.

Daripada menggunakan kompos untuk memberi makan tanaman kubis, pupuk kimia bisa ditambahkan ke tanah kebun. Pilihlah pupuk yang berimbang , misalnya 10-10-10. Ini dapat dibajak langsung ke bedengan taman saat sedang dipersiapkan untuk penanaman musim semi. Disarankan untuk menguji tanah sebelum memupuk kubis.

Hasil pengujian dapat digunakan untuk memperbaiki tanah dan mengisi kekurangan nutrisi. Kubis lebih menyukai pH tanah antara 6,0 dan 6,5 dan membutuhkan unsur hara mikro seperti kalsium , magnesium , sulfur , dan seng dalam jumlah yang cukup untuk pertumbuhan optimal.

Kapan memberi makan kubis

Saat menanam benih di dalam ruangan, mulailah memupuk tanaman kubis setelah mereka memiliki dua hingga empat daun asli. Larutan encer dari pupuk cair seimbang (10-10-10), teh kompos lemah, atau emulsi ikan direkomendasikan. Hal ini dapat diulang setiap dua minggu.

Setelah tanaman kubis dipindahkan ke bedengan kebun yang telah disiapkan, terus berikan pupuk kubis setiap tiga hingga empat minggu hingga kepala kubis mulai terbentuk. Hindari penggunaan pupuk yang mengandung nitrogen tingkat tinggi, karena dapat mendorong pertumbuhan dedaunan yang berlebihan dan mengurangi pembentukan kepala.

Tips Pemupukan Kubis

Selalu ikuti instruksi pabriknya saat mencampur dan mengaplikasikan pupuk kubis.

Masukkan pupuk slow release, granular atau pelet ke dalam tanah sebelum ditanam. Beralihlah ke pupuk cair atau tutupi tanaman kubis dengan mengubur pupuk granular atau pelet di parit dangkal di dalam dan sekitar tanaman. Hujan deras dapat melarutkan pupuk padat yang ada di permukaan taman. Hal ini dapat menyemprotkan pupuk dengan konsentrasi tinggi langsung ke kubis, menyebabkan daun terbakar dan kerusakan tanaman.

Hindari pemberian pupuk tambahan setelah kubis mulai membentuk kepala. Hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan yang cepat sehingga mengakibatkan tunas terbelah atau retak .

Sirami tanaman kubis sebelum tanah benar-benar kering. Tanaman kubis tidak hanya menyukai tanah yang lembab secara konsisten, tetapi air juga penting untuk menyerap nutrisi dari tanah.

Tinggalkan Balasan