Semanggi Alsike ( Trifolium hybridum ) adalah tanaman yang sangat mudah beradaptasi yang tumbuh di sepanjang tepi jalan dan di padang rumput serta ladang basah. Meskipun bukan tanaman asli Amerika Utara, tanaman ini ditemukan di daerah sejuk dan lembab di dua pertiga bagian utara Amerika Serikat. Tanaman ini memiliki tiga daun halus dengan tepi bergerigi. Bunga kecil berwarna merah muda keputihan atau dua warna muncul di sepanjang batang pada akhir musim semi dan awal musim panas.

Jika Anda belum pernah mempertimbangkan untuk menanam hibrida seperti semanggi, mungkin Anda harus melakukannya. Teruslah membaca untuk mengetahui lebih lanjut.

Informasi tentang Alsike

Juga untuk apa semanggi digunakan? Demikian pula semanggi tidak ditanam sendirian. Sebaliknya, ditanam bersama rumput atau tanaman lain, seperti semanggi merah , untuk memperbaiki kondisi tanah, atau sebagai jerami atau padang rumput. Ia kaya akan nutrisi, menyediakan makanan dan perlindungan bagi ternak dan satwa liar.

Sulit untuk membedakan semanggi dari semanggi merah, tetapi ini bisa menjadi perbedaan yang penting. Berbeda dengan semanggi alsike, daun semanggi merah tidak bergerigi dan menampilkan huruf “V” putih sedangkan daun semanggi alsike tidak memiliki tanda. Selain itu, semanggi juga, yang mencapai ketinggian dewasa 2 sampai 4 kaki (61 cm sampai 1 m), lebih tinggi dari semanggi merah, yang mencapai maksimum 12 sampai 15 inci (30,5 sampai 38 cm).

Namun, hindari menanam semanggi di padang rumput kuda . Tanaman ini dapat menampung penyakit jamur yang membuat kuda menjadi fotosensitif, di mana area kulit menjadi putih sebelum menjadi merah dan nyeri. Dalam kasus yang parah, jamur semanggi juga dapat menyebabkan penyakit liver yang ditandai dengan gejala seperti penurunan berat badan, penyakit kuning, kolik, diare, gangguan saraf, dan kematian. Jamur ini lebih sering terjadi di daerah beriklim hujan atau padang rumput beririgasi.

Ternak lain harus diperkenalkan secara bertahap ke padang rumput yang mengandung alsike, karena semanggi dapat meningkatkan risiko kembung.

Cara Menanam Semanggi Seperti Semanggi

Menumbuhkan semanggi Alsike dapat dilakukan di zona tahan banting tanaman USDA 3 hingga 8. Semanggi Alsike bekerja paling baik di bawah sinar matahari penuh dan tanah lembab. Alsike lebih menyukai tanah yang lembab tetapi mentoleransi tanah yang asam, basa, tidak subur atau memiliki drainase yang buruk. Namun, tanaman ini tidak tahan terhadap kekeringan.

Anda juga bisa menanam benih semanggi dengan rumput, atau menabur benih di rumput pada musim semi. Tanam juga semanggi dengan kecepatan 2 hingga 4 pon (1 hingga 2 kg) per hektar. Hindari pupuk nitrogen, yang juga dapat merusak semanggi.

Tinggalkan Balasan