Pohon kemiri berasal dari Amerika Serikat, dan tumbuh subur di wilayah selatan dengan musim tanam yang panjang. Satu pohon akan menghasilkan banyak kacang untuk satu keluarga besar dan memberikan keteduhan yang akan membuat musim panas di selatan yang terik sedikit lebih tertahankan. Namun menanam pohon kemiri di kebun kecil tidak praktis karena pohonnya besar dan tidak ada varietas kerdil. Pohon kemiri dewasa tingginya sekitar 150 kaki (45,5 m) dengan kanopi yang menyebar.
Panduan Menanam Kemiri: Lokasi dan Persiapan
Tanam pohon di lokasi dengan tanah yang memiliki drainase bebas hingga kedalaman 5 kaki (1,5 m). Kemiri yang tumbuh memiliki akar tunggang yang panjang sehingga mudah terserang penyakit jika tanahnya basah. Puncak bukit sangat ideal. Jarak antar pohon 60 hingga 80 kaki (18,5 hingga 24,5 m) dan jauh dari bangunan dan kabel listrik.
Memangkas pohon dan akar sebelum ditanam akan mendorong pertumbuhan yang kuat dan mempermudah perawatan pohon kemiri. Pangkas sepertiga hingga separuh bagian atas pohon dan semua cabang samping agar akar yang kuat dapat berkembang sebelum diperlukan untuk mendukung pertumbuhan bagian atas. Jangan biarkan cabang samping berada kurang dari 5 kaki (1,5 m) dari tanah. Hal ini memudahkan pemeliharaan halaman rumput atau penutup tanah di bawah pohon dan mencegah cabang-cabang rendah menjadi penghalang.
Pohon berakar gundul yang tampak kering dan rapuh sebaiknya direndam dalam ember berisi air selama beberapa jam sebelum ditanam. Akar tunggang pohon kemiri yang ditanam dalam pot memerlukan perhatian khusus sebelum ditanam. Akar tunggang yang panjang biasanya tumbuh melingkar di sekitar dasar pot dan harus diluruskan sebelum pohon ditanam. Jika tidak memungkinkan, potong bagian bawah akar tunggang. Hapus semua akar yang rusak dan patah.
Cara Menanam Pohon Kemiri
Tanam pecan di dalam lubang dengan kedalaman sekitar 3 kaki (1 m) dan lebar 2 kaki (0,5 m). Tempatkan pohon di dalam lubang agar garis tanah pada pohon sejajar dengan tanah di sekitarnya, lalu sesuaikan kedalaman lubang jika perlu.
Mulailah mengisi lubang dengan tanah, atur akar pada posisi alaminya seiring berjalannya waktu. Jangan menambahkan bahan pembenah tanah atau pupuk ke dalam tanah pengisi. Jika lubang sudah setengah penuh, isi dengan air untuk menghilangkan kantong udara dan mengendapkan tanah. Setelah air terkuras, isi lubang dengan tanah. Tekan tanah dengan kaki lalu siram hingga bersih. Tambahkan lebih banyak tanah jika cekungan terbentuk setelah disiram.
Merawat Pohon Kemiri
Penyiraman secara teratur sangat penting bagi pohon muda yang baru ditanam . Siram setiap minggu jika tidak ada hujan selama dua atau tiga tahun pertama setelah tanam. Oleskan air secara perlahan dan dalam, biarkan tanah menyerap sebanyak mungkin. Hentikan saat air mulai mengalir.
Untuk pohon dewasa, kelembaban tanah menentukan jumlah, ukuran dan kepenuhan kacang serta jumlah pertumbuhan baru. Siram secukupnya agar tanah tetap lembab sejak kuncup mulai membengkak hingga panen. Tutupi zona akar dengan mulsa berukuran 5 hingga 10 cm (2 hingga 4 inci) untuk memperlambat penguapan air.
Pada musim semi setelah menanam pohon, sebarkan satu pon (0,5 kg) pupuk 5-10-15 ke area seluas 25 kaki persegi (2,5 m²) di sekitar pohon, mulai 1 kaki (0,5 m) dari batangnya. . Tahun kedua dan ketiga setelah tanam, gunakan pupuk 10-10-10 dengan cara yang sama di akhir musim dingin atau awal musim semi dan sekali lagi di akhir musim semi. Saat pohon mulai menghasilkan kacang, gunakan 2 kg pupuk 10-10-10 untuk setiap inci (2,5 cm) diameter batang.
Seng penting untuk pengembangan kemiri dan produksi kacang. Gunakan satu pon (0,5 kg) seng sulfat setiap tahun untuk pohon muda dan tiga pon (1,5 kg) untuk pohon kacang-kacangan.