Menanam pohon pepaya adalah cara terbaik untuk menikmati buah-buahan eksotis ini setiap tahun. Pohon pepaya tumbuh paling baik di zona pertumbuhan USDA 9 dan 10 . Jika Anda cukup beruntung tinggal di daerah ini, mempelajari cara menanam pohon pepaya mungkin bisa dilakukan secara alami. Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang fakta pohon pepaya dan perawatan pohon pepaya.

Fakta Pohon Pepaya

Pepaya ( Carica papaya ) merupakan tanaman asli Amerika Tengah dan terdapat di daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Tanaman tahunan yang besar dan berumur pendek dengan satu batang ini dapat mencapai hingga 30 kaki (9 m) saat dewasa. Daun palem memiliki lobus dalam dan lebarnya lebih dari 3 kaki (1 m).

Ada tiga jenis pohon yang berbeda: tumbuhan betina, tumbuhan jantan, dan tumbuhan biseksual. Tumbuhan betina dan biseksual adalah satu-satunya yang menghasilkan buah. Tergantung pada jenis pohonnya, buah ini berbentuk bulat kecil hingga sedang atau lonjong sedang hingga besar. Daging buahnya biasanya berwarna kuning, meski jenis merah dan oranye juga ada.

Cara Menanam Pohon Pepaya

Pohon pepaya umumnya ditanam dari biji yang diambil dari buah matang. Jika Anda menggunakan buah dari toko kelontong, kemungkinan besar itu adalah tanaman biseksual. Anda harus menanam beberapa benih per pot untuk memastikan perkecambahan.

Di bawah sinar matahari penuh, bibit dapat muncul dalam waktu sekitar dua minggu. Tanaman dapat disusun jika tingginya mencapai satu kaki (0,5 m) dan diberi jarak 8 hingga 10 kaki (2,5 hingga 3 m). Tanaman akan berbunga setelah lima atau enam bulan.

Saat mempertimbangkan kondisi terbaik untuk menanam pepaya di pekarangan rumah, jangan lupakan lokasi penanamannya. Tempat terbaik untuk menanam pepaya adalah di sisi selatan atau tenggara rumah, terlindung dari angin dan dingin. Pepaya juga tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh .

Pepaya menyukai tanah yang memiliki drainase yang baik , dan karena akarnya yang dangkal, pohon pepaya yang tumbuh tidak tahan terhadap kondisi basah.

Pemeliharaan pohon buah pepaya

Selain kondisi pertumbuhan pepaya yang baik, pemeliharaan pohon pepaya yang sudah berbuah juga penting. Agar pohon pepaya tumbuh subur, diperlukan pupuk. Pupuk tanaman muda setiap 14 hari menggunakan ¼ pon (113,5 g) pupuk lengkap. Pupuk pohon yang lebih tua dengan 1 hingga 2 pon (0,5 hingga 1 kg) pupuk sebulan sekali. Pastikan juga untuk mengambil sampel tanah dan mengubahnya jika perlu.

Sirami pohon sesering mungkin untuk menghasilkan buah yang lebih baik. Mulsa pohon dengan serpihan kayu berukuran 4 inci (10 cm) untuk membantu mempertahankan kelembapan, jaga jarak mulsa 8 hingga 12 inci (20 hingga 30,5 cm) dari batangnya.

Lindungi buah-buahan yang sedang berkembang dari hama dengan meletakkan kantong kertas di atasnya sampai matang.

Tinggalkan Balasan