Swiss chard tidak hanya lezat dan bergizi, tetapi juga sangat hias. Oleh karena itu, menanam lobak Swiss dalam wadah memiliki tujuan ganda; ini memberikan latar belakang yang mencolok untuk tanaman dan bunga lain dan, seperti kebanyakan dari kita, penanaman warna musiman kami terletak di dekat pintu masuk rumah, hal ini memudahkan pemetikan. Baca terus untuk mengetahui cara menanam lobak Swiss dalam wadah.

Menanam lobak Swiss dalam pot

‘Lampu Terang’, kultivar dengan warna merah, putih, emas, kuning, ungu dan oranye, diperkenalkan ke pasar 20 tahun yang lalu dan sejak itu kultivar lain telah diperkenalkan. Di antaranya adalah ‘Fordhook Giant,’ varietas yang tahan panas bagi mereka yang musim tanamnya lebih hangat. Ada juga “Rhubarb” merah delima cerah dan lobak Swiss putih cerah. Banyaknya warna yang tersedia membuat berkebun dalam wadah dengan lobak Swiss menjadi menyenangkan.

Berkebun dalam wadah chard dapat dilakukan dengan chard saja atau dikombinasikan dengan tanaman lain. Swiss chard juga dapat ditanam dalam pot di dalam ruangan selama musim dingin untuk mendapatkan pasokan sayuran bergizi yang konstan.

Sangat mudah untuk tumbuh, tahan terhadap tanah yang buruk, diabaikan dan tahan beku. Lobak Swiss tidak hanya cantik, tetapi juga bisa digunakan segar atau dimasak. Daunnya merupakan pengganti bayam yang berwarna-warni, dan batangnya dapat dipotong dan dimasak seperti asparagus .

Cara Menanam Swiss Chard dalam Wadah

Saat menanam lobak dalam pot, pot tidak perlu terlalu dalam karena sistem akarnya tidak dalam, tetapi ukuran daunnya harus diperhitungkan. Anda bisa membeli bibit atau menabur benih sendiri. Jika Anda menabur benih sendiri, benih tersebut dapat ditanam lebih awal di luar ruangan, karena benih akan tumbuh subur di cuaca yang lebih sejuk. Jika Anda ingin memulai dengan baik, mulailah menanam bibit di dalam ruangan, lalu pindahkan ke luar ruangan saat suhu mulai menghangat.

Taburkan benih dengan jarak ½ hingga satu inci (1 hingga 2,5 cm). Tipiskan tanaman hingga berjarak 2 hingga 3 inci (5 hingga 8 cm). Swiss chard siap dipetik dalam waktu empat hingga enam minggu. Panen saat ini atau jika menanam tanaman sebagai tanaman hias, biarkan daunnya hingga layu, berubah warna menjadi coklat, atau dimakan serangga. Pada saat ini, buang daun terluarnya. Daun bagian dalam akan terus tumbuh.

Merawat chard dalam pot

Perawatan lobak dalam pot cukup minim karena tanamannya sangat tahan. Ia tidak keberatan dengan kepadatan penduduk dan mentolerir tanah yang buruk tanpa pupuk tambahan. Pabrik juga lebih menyukai lokasi yang teduh.

Meskipun demikian, seperti tanaman lainnya, ia akan merespons nutrisi tambahan. Swiss chard bisa berubah menjadi pahit saat panas terik, jadi pastikan untuk memberinya banyak air. Tanaman yang ditanam di dalam pot membutuhkan lebih banyak air dibandingkan tanaman di taman, jadi awasi tanaman tersebut.

Tinggalkan Balasan