Juga dikenal sebagai ixia hijau atau bunga lili jagung hijau, pirus ixia ( Ixis viridflora ) pasti menjadi salah satu tanaman paling unik di taman. Tanaman Ixia terdiri dari dedaunan berumput dan paku besar yang terdiri dari 12 hingga 24 bunga yang tampak megah di musim semi. Setiap bunga pirus ixia menampilkan kelopak aquamarine cemerlang dengan “mata” kontras berwarna ungu kehitaman yang pekat.
Menumbuhkan pirus ixia tidaklah sulit, dan merawat pirus ixia tidaklah rumit. Tanaman pirus ixia, yang tumbuh dari umbi kecil, membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik dan sinar matahari penuh. Baca terus untuk informasi lebih lanjut dan pelajari cara menanam tanaman Ixia viridiflora .
Cara Menumbuhkan Ixia Viridiflora
Tanam umbi pirus ixia sedalam 2 inci (5 cm) di awal musim gugur jika Anda tinggal di tempat musim dingin berada di atas 20 derajat F. (-7 C). Tanam umbi sekitar satu inci lebih dalam dan tutupi dengan lapisan mulsa tebal jika Anda tinggal di tempat yang suhu musim dinginnya turun hingga -12 C. Dalam iklim seperti ini, akhir musim gugur adalah waktu terbaik untuk menanam.
Tanam umbi pirus ixia di musim semi jika Anda tinggal di daerah beriklim dingin. Anda akan melihat bunga di awal musim panas. Gali tanaman dan simpan dalam kantong kertas selama musim dingin.
Anda juga bisa menanam umbi pirus ixia dalam wadah kecil berukuran diameter sekitar 6 inci (15 cm). Isi wadah dengan campuran pot yang memiliki drainase yang baik, seperti satu bagian tanah pot dan dua bagian pasir kasar. Beri jarak sekitar 2,5 hingga 4 cm (1 hingga 1 ½ inci) di antara umbi, dengan jarak yang sama antara umbi dan tepi pot. Bawa pot ke dalam ruangan sebelum suhu turun di bawah sekitar 28 derajat F. (-2 C).
Anda juga dapat menanam tanaman pirus ixia sebagai tanaman semusim dan menanam umbi baru setiap musim semi.
Perawatan Pirus Ixia
Siram umbi pirus ixia segera setelah tanam. Setelah itu, rendam tanah kira-kira setiap sepuluh hari sekali sejak Anda melihat pertumbuhan yang terlihat. Biarkan tanah mengering setelah dedaunan mati dan menguning setelah berbunga, kemudian jaga tanah tetap kering hingga musim semi untuk mencegah pembusukan umbi. Jika area tersebut diairi atau Anda tinggal di iklim hujan, gali umbinya dan simpan di tempat kering hingga musim semi.