Busuk lunak merupakan masalah yang dapat mempengaruhi tanaman kubis baik di kebun maupun setelah panen. Bagian tengah kepala tanaman menjadi lunak dan lembek serta sering mengeluarkan bau yang tidak sedap. Ini bisa menjadi masalah yang sangat serius yang membuat sayuran tidak bisa dimakan. Teruskan membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang mengenali dan menangani penyakit busuk lunak pada sayuran kubis.

Apa itu Busuk Lunak Tanaman Cole?

Busuk lunak pada tanaman kubis disebabkan oleh bakteri Erwinia carotovora . Hal ini dapat mempengaruhi tanaman kubis (seperti kubis dan brokoli ) dan tanaman kubis berdaun (seperti kangkung dan sawi ). Busuk lunak dimulai dari bercak kecil yang basah oleh air dan dapat dengan cepat menyebar ke area besar, cekung, berwarna coklat yang memiliki konsistensi busuk dan mengeluarkan bau busuk.

Kadang-kadang gejalanya tidak muncul atau menyebar sampai setelah panen, terutama jika tanaman tersebut memar atau rusak selama pengangkutan, sehingga tanaman yang tampak sehat dapat dengan cepat menjadi busuk dan berlendir saat disimpan. Bintik-bintik busuk ini akan terus menyebar dan berbau tidak sedap, bahkan dalam kondisi penyimpanan dingin.

Cara Mengobati Busuk Lunak pada Tanaman Kubis

Busuk lunak tanaman Cole tumbuh subur dalam kondisi hangat dan lembab. Tanaman ini lebih mungkin tumbuh bila ada genangan air di taman, namun bisa menjadi masalah jika hanya sedikit kelembapannya. Selalu hindari menyiram di atas kepala dan menyiram di malam hari, saat kelembapan cenderung tidak cepat menguap.

Tanam di tanah yang memiliki drainase yang baik. Hilangkan gulma dan tanam dengan jarak tanam yang cukup untuk meningkatkan sirkulasi udara yang baik.

Rotasikan penanaman Anda sehingga tanaman kubis berada di bagian yang sama di kebun Anda hanya setiap tiga tahun sekali.

Buang dan musnahkan tanaman yang terinfeksi. Insektisida surfaktan terbukti meningkatkan risiko busuk lunak pada tanaman kubis dan harus dihindari. Semprotan tembaga tetap terkadang bisa membantu.

Selama pemanenan dan penyimpanan, tangani sayuran dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan.

Tinggalkan Balasan