Daun bakung selalu menguning beberapa minggu setelah tanaman berbunga. Hal ini normal dan menandakan bahwa pekerjaan mereka untuk musim ini telah selesai. Daunnya telah menyerap sinar matahari, sehingga menciptakan energi untuk produksi gula yang mengisi kembali umbi untuk musim tanam mendatang. Namun, bunga bakung dengan daun kuning di waktu lain mungkin mengindikasikan adanya masalah, seringkali disebabkan oleh penyakit. Teruslah membaca untuk mengetahui lebih lanjut.

Alasan Mengapa Daun Bakung Menguning

Jika daun daffodil Anda menguning karena penyakit, Anda mungkin perlu menghancurkan umbinya dan memulai dengan umbi baru yang tahan penyakit. Carilah umbi yang sudah diberi fungisida. Di bawah ini adalah masalah paling umum yang menyebabkan dedaunan daffodil menguning.

bersendawa dasar

Busuk basal adalah penyakit jamur serius yang bertahan di dalam tanah dan menjadi aktif ketika suhu tanah mencapai sekitar 55 derajat F. (12 C) di musim semi. Penyakit ini semakin menyebar dengan suhu tinggi dan musim panas yang lebih panas.

Busuk basal ditandai dengan menguningnya daun bakung jauh lebih awal dari yang diperkirakan. Umbi yang terinfeksi penyakit ini akan mengering atau membusuk dan mungkin terdapat busuk berwarna coklat atau ungu kecoklatan yang berkembang dari bagian bawah umbi.

Umbi yang sakit harus dibuang dan dimusnahkan sesegera mungkin untuk mencegah penyebaran penyakit, kemudian menggali dan mengobati sisa umbi sesegera mungkin. Fungisida tidak akan menyelamatkan umbi yang sakit, namun dapat mencegah penyakit pada umbi sehat di sekitarnya.

Hawar daun

Jika dedaunan daffodil menguning di bagian tepinya dan di ujung daun terdapat lesi berwarna kuning atau coklat kemerahan, tanaman tersebut mungkin terserang penyakit jamur yang disebut penyakit hawar daun. Lesi segera menyatu dan daun yang menguning berubah menjadi coklat dan mati. Penyakit ini lebih sering terjadi ketika cuaca musim panas sedang dan lembab.

Jika Anda melihat bintik-bintik di ujung daun, Anda mungkin bisa mencegah penyebaran penyakit dengan memotong bagian tanaman yang terserang. Jika penyakitnya parah, yang terbaik adalah menggali dan membuang umbinya sesegera mungkin. Penting juga untuk menyapu dan membuang dedaunan dan sisa tanaman di area sekitar tanaman. Untuk mencegah penyebaran penyakit ini, jangan sekali-kali meletakkan bagian tanaman yang sakit di tumpukan kompos Anda.

Virus pita kuning

Daun yang menguning pada bunga bakung mungkin disebabkan oleh virus garis kuning, terutama jika daun dan batangnya menunjukkan garis-garis dan bintik-bintik kuning segera setelah muncul. Daun yang terkena juga bisa berubah bentuk.

Jika Anda mencurigai bunga bakung Anda terinfeksi virus pita kuning, jalan terbaik adalah dengan memusnahkan umbi yang terinfeksi. Kendalikan hama dengan hati-hati; Virus tanaman sering kali disebarkan oleh kutu daun atau nematoda yang hidup di dalam tanah.

Busuk akar

Busuk akar adalah penyebab umum daun bakung kerdil, layu, atau kuning. Penyakit jamur ini lebih sering terjadi pada umbi yang sudah berumur beberapa tahun. Penyakit ini tidak menyerang umbi dan umumnya tidak berakibat fatal. Hal ini sering kali disebabkan oleh penanaman yang terlalu dalam atau di tanah yang lembap dan memiliki drainase yang buruk.

Umumnya, menggali dan memindahkan bunga bakung ke tempat lain atau memperbaiki drainase di area tersebut akan membantu.

Tinggalkan Balasan