Tomat adalah sayuran paling populer yang ditanam di pekarangan rumah. Salah satu alasannya adalah karena tanaman ini relatif mudah tumbuh. Ini tidak berarti bahwa mereka tumbuh tanpa perawatan. Salah satu elemen terpenting dalam perawatannya adalah mengetahui berapa banyak air yang dibutuhkan tanaman tomat. Mari kita cari tahu cara menyiram tomat dengan benar.
Tips Menyiram Tanaman Tomat
Siram Perlahan, Siram Banyak – Aturan nomor satu saat menyiram tomat adalah memastikan Anda melakukannya dengan lambat dan santai. Jangan pernah terburu-buru menyiram tanaman tomat. Gunakan selang tetes atau bentuk irigasi tetes lainnya untuk menyalurkan air secara perlahan ke tanaman tomat Anda.
Siram Secara Teratur – Seberapa sering Anda harus menyiram tanaman tomat? Tidak ada aturan yang tegas dan tegas mengenai hal ini. Hal ini tergantung pada suhu dan pertumbuhan aktif tanaman. Aturan praktis yang baik adalah menyediakan air setiap dua hingga tiga hari selama puncak musim panas. Ingatlah bahwa air yang disediakan oleh Alam penting saat menyiram tanaman tomat di kebun. Setelah cuaca dingin dan buah sudah matang, kurangi penyiraman menjadi seminggu sekali.
Menyirami akar – Saat menyiram tomat, biasanya disarankan untuk menyiram langsung ke akar, bukan dari atas, karena dapat menimbulkan penyakit dan hama yang dapat menyerang tanaman. Menyiram tanaman tomat dari atas juga mendorong penguapan dini dan membuang-buang air secara tidak perlu.
Mulsa – Menggunakan mulsa membantu menjaga air tetap berada di tempat yang dibutuhkan tanaman. Gunakan mulsa untuk memperlambat penguapan.
Berapa banyak air yang dibutuhkan tanaman tomat?
Tidak ada jumlah pasti untuk ini. Ada lusinan faktor yang dapat memengaruhi jumlah air yang dibutuhkan tanaman tomat pada waktu tertentu. Faktor-faktor ini mungkin termasuk umur tanaman, ukuran, jenis tanah, suhu dan kelembapan saat ini, kondisi dan kuantitas buah, serta curah hujan mingguan.
Batasan umum adalah 2 inci (5 cm) air per minggu untuk tanaman di dalam tanah ( lebih sering untuk tanaman dalam pot ). Karena semua faktor di atas, jumlah ini mungkin terlalu banyak atau terlalu sedikit untuk tanaman tomat Anda. Sebaliknya, sebaiknya andalkan pengukur air atau indikator tanaman untuk mengetahui kapan Anda harus menyiram tomat. Impatiens adalah tanaman indikator yang baik untuk ditempatkan di dekat tomat Anda, karena impatiens akan langsung layu jika airnya terlalu sedikit, yang menandakan bahwa tomat juga membutuhkan air.
Masalah Terkait Penyiraman Tomat yang Tidak Benar
Penyiraman yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah berikut:
- Busuk ujung bunga
- Keterbelakangan pertumbuhan
- Mengurangi produksi buah
- Kerentanan terhadap hama
- Hilangnya akar
- Buah berkualitas buruk
Sekarang setelah Anda mengetahui seberapa sering Anda harus menyiram tanaman tomat dan berapa banyak air yang dibutuhkan tanaman tomat, Anda dapat menyirami tomat kebun Anda dengan percaya diri dan menikmati hasil kerja keras Anda.