Kacang yang kurang dimanfaatkan, butternut adalah kacang keras sebesar pecan . Dagingnya bisa dimakan tanpa cangkang atau digunakan untuk membuat kue. Jika Anda cukup beruntung memiliki salah satu pohon kenari putih yang indah ini, Anda mungkin bertanya-tanya kapan dan bagaimana cara memanen pohon butternut? Artikel berikut berisi informasi mengenai pemanenan dan pengumpulan pohon butternut.

Tentang Memanen Butternut

Pohon butternut , atau kenari putih, tahan terhadap berbagai jenis tanah yang tidak subur tetapi membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik. Kacang kenari terlihat seperti kenari dan terbungkus dalam cangkang lengket di dalam cangkang berkancing. Butternut lebih kaya, lebih kental, dan lebih manis dibandingkan kenari, tetapi jarang ditanam. Mereka juga rentan terhadap infeksi jamur.

Banyaknya infeksi jamur ditambah dengan sulitnya perbanyakan pohon merupakan hambatan terbesar dalam budidaya komersial. Ditambah lagi sulitnya memecahkan kacang, dan panen komersial pohon butternut kehilangan kelayakan ekonominya.

Seperti kenari, butternut mengandung asam lemak omega-3 penting yang mengurangi peradangan dan risiko penyakit jantung. Mungkin karena kandungan lemaknya yang tinggi, pohon butternut cepat membusuk jika dibiarkan tumbang dan tergeletak di tanah. Artinya, saat memanen butternut, hanya panen kacang yang dikocok dari pohonnya saja.

Kapan memanen butternut

Butternut matang di musim gugur. Anda dapat mengetahui kapan mereka siap dipanen ketika Anda dapat merusak kulit terluarnya dengan ibu jari Anda.

Cara Memanen Pohon Butternut

Tidak ada rahasia besar dalam memetik butternut, hanya sedikit pekerjaan fisik. Di musim gugur, jatuhkan kacang dari pohon (perhatikan kepala Anda!) Saat cangkangnya mulai pecah.

Buang sekamnya sesegera mungkin. Ada beberapa cara untuk menghilangkan cangkang dan semuanya sulit. Anda dapat mencoba memisahkannya dengan pisau, menginjaknya, menabraknya dengan mobil, atau mematahkannya di antara dua papan.

Cuci kacang untuk menghilangkan serat lengket dalam ember berisi air. Buang kacang yang mengapung ke permukaan. Kacang ini “tidak berguna” dan tidak mengandung daging.

Sebarkan kacang dalam lapisan tipis di atas nampan kawat atau koran di tempat yang hangat dan lapang, jauh dari sinar matahari langsung. Pengerasan ini akan memakan waktu beberapa minggu. Saat kacang sudah selesai mengeras, Anda bisa mendengarnya berderak di dalam cangkangnya.

Simpan kacang kering di tempat sejuk, kering, dan berventilasi selama beberapa bulan atau bekukan kacang yang sudah dikupas hingga satu tahun.

Tinggalkan Balasan