Bawang putih mustard ( Alliaria petiolata ) adalah ramuan dua tahunan musim dingin yang tingginya bisa mencapai 4 kaki (1 m) saat dewasa. Batang dan daunnya mengeluarkan bau bawang merah dan bawang putih yang menyengat jika diremas. Bau inilah, yang terutama terlihat pada musim semi dan musim panas, yang membantu membedakan sawi dari tanaman sawi lain yang biasa ditemukan di hutan. Terkadang sawi bawang putih bisa menjadi gulma, jadi penting untuk memahami pengelolaan gulma sawi bawang putih.
Mengapa Pengelolaan Sawi Bawang Putih Itu Penting
Bawang putih mustard pertama kali diperkenalkan ke Eropa dan digunakan baik sebagai obat maupun masakan. Tanaman sawi bawang putih disebut juga gulma sawi bawang putih karena menghasilkan ratusan biji per tanaman. Benih-benih ini berpindah melalui bulu hewan besar, seperti kuda dan rusa, serta di air mengalir dan melalui aktivitas manusia.
Karena alasan inilah sawi bawang putih menyebar melalui hutan dan dengan cepat menyerang bunga liar asli di hutan. Bila hal ini terjadi, ada baiknya Anda mengetahui cara mengendalikan tanaman sawi bawang putih.
Cara Mengendalikan Tanaman Sawi Bawang Putih dengan Infestasi Kecil
Ketika infestasi masih kecil, mencabut tanaman dengan tangan adalah cara terbaik untuk membunuh sawi bawang putih. Cabut tanaman di awal musim sebelum berbunga. Selain itu, cabut tanamannya, pastikan akarnya sebanyak mungkin, sedangkan gulma bawang putih dan sawi berukuran kecil dan tanahnya lembab.
Mengencangkan tanah setelah pemindahan akan membantu mencegah tanaman tumbuh kembali. Jika terlalu sulit untuk mencabut tanaman, Anda dapat memotongnya sedekat mungkin dengan tanah sebelum menanam benih sebagai bagian dari pengendalian gulma sawi bawang putih.
Pengendalian gulma bawang putih dan mustard untuk serangan berat
Pengendalian gulma sawi bawang putih harus dilakukan secara agresif ketika serangannya berat. Membakar sebagian besar sawi bawang putih di musim gugur atau musim semi terkadang efektif. Namun, mungkin diperlukan waktu tiga tahun pembakaran untuk menghilangkan gulma sepenuhnya.
Infestasi yang lebih serius dapat dikendalikan secara kimia menggunakan larutan glifosat pada akhir musim gugur atau awal musim semi. Namun, berhati-hatilah saat menggunakan glifosat untuk membunuh sawi bawang putih, karena juga akan membunuh tanaman lain yang dilewatinya.