Dracaena adalah genus tanaman berdaun berduri yang luas, mulai dari tanaman hias yang menarik hingga pohon tinggi untuk taman atau lanskap. Varietas seperti pohon naga Madagaskar/dracaena bermata merah ( Dracena marginata ), bunga jagung ( Dracena massangeana ) atau Song of India ( Dracena refleksa ) adalah yang paling populer untuk ditanam di dalam ruangan.

Tanaman Dracaena mudah tumbuh dan tahan terhadap banyak pengabaian. Meskipun sebagian besar dibeli ketika masih kecil, tukang kebun yang suka berpetualang mungkin ingin mencoba menanam benih dracaena. Menanam dracaena dari biji itu mudah, tetapi tanaman yang tumbuh lambat memerlukan sedikit kesabaran. Mari belajar cara menanam benih dracaena.

Kapan menabur benih Dracaena

Awal musim semi adalah waktu yang disukai untuk menyebarkan benih Dracaena.

Cara Menanam Bibit Dracaena

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menanam benih dracaena. Pertama, belilah benih dracaena dari pemasok benih yang khusus menangani tanaman hias. Rendam biji dracaena dalam air bersuhu ruangan selama tiga sampai lima hari untuk meningkatkan perkecambahan .

Isi pot atau wadah kecil dengan campuran awal benih. Pastikan wadah memiliki lubang drainase di bagian bawah. Basahi campuran awal benih hingga sedikit lembab tetapi tidak jenuh. Selanjutnya, taburkan biji dracaena di atas permukaan campuran awal, tutupi sedikit.

Letakkan pot di atas alas perkecambahan yang dipanaskan. Dracaena dari biji berkecambah pada suhu antara 68 dan 80 F (20-27 C). Tutupi tanaman dengan plastik bening untuk menciptakan suasana seperti rumah kaca.

Tempatkan wadah di tempat yang terang dan tidak langsung. Hindari ambang jendela yang terkena sinar matahari, karena cahaya langsung terlalu kuat. Siram seperlunya untuk menjaga campuran awal sedikit lembab. Kendurkan plastiknya atau buat beberapa lubang jika Anda melihat air bocor di dalam tas. Benih dapat membusuk bila kondisi terlalu basah. Lepaskan penutup plastik saat benih berkecambah.

Perhatikan perkecambahan biji dracaena dalam empat hingga enam minggu. Pindahkan bibit ke dalam pot individu berukuran 7,5 cm (3 inci) yang diisi dengan tanah pot standar jika bibit sudah memiliki dua daun asli.

Pupuk tanaman sesekali menggunakan larutan lemah pupuk yang larut dalam air.

Tinggalkan Balasan