Akasia adalah genus pohon dan semak yang umumnya berasal dari Australia dan Afrika dan lebih cocok di daerah beriklim hangat. Meskipun terdapat banyak variasi dalam genusnya, akasia cenderung menarik, dengan bunga kuning atau putih yang menarik dan, dalam beberapa kasus, duri yang mengesankan. Namun bagaimana jika Anda menginginkan lebih banyak pohon akasia dalam hidup Anda? Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang perbanyakan pohon akasia dan cara menanam pohon akasia baru.
Metode perbanyakan akasia
Pada umumnya perbanyakan akasia dilakukan dengan biji . Pohon akasia menghasilkan buah yang besar dan khas yang sulit untuk dilewatkan, dan benih di dalamnya biasanya dapat berhasil ditanam. Namun, cara ini bisa menjadi masalah jika Anda ingin memperbanyak kultivar tertentu.
Beberapa benih dari kultivar dan hibrida belum tentu tumbuh sesuai jenisnya – Anda mungkin menanam benih induk dengan warna bunga atau pola pertumbuhan yang sangat spesifik dan mendapati anaknya melakukan sesuatu yang sangat berbeda.
Oleh karena itu, memperbanyak akasia dari stek adalah solusi yang lebih aman jika Anda menggunakan kultivar hibrida atau khusus. Stek akan selalu tumbuh sesuai jenisnya karena secara teknis merupakan tanaman yang sama dengan induknya.
Cara memperbanyak pohon akasia
Perbanyakan akasia dari biji cukup sederhana. Polong yang besar akan berubah warna menjadi coklat dan terbelah di pohon – jika Anda mengawasinya, Anda dapat memanen buahnya sesaat sebelum pecah. Pada banyak spesies akasia, bijinya ditutupi lapisan keras, yang secara alami terbakar oleh kebakaran hutan. Anda dapat menghilangkan lapisan ini dengan menuangkan air mendidih ke atas biji dan membiarkannya terendam selama 24 jam.
Periksa spesies benih Anda untuk mengetahui jenis perlakuan awal apa yang diperlukan. Setelah itu, benih dapat ditanam di tanah pot biasa dengan kedalaman sekitar dua kali ketebalannya. Mereka akan berkecambah dalam 10 hingga 20 hari.
Reproduksi akasia dari stek membutuhkan potongan pertumbuhan baru sepanjang 3 sampai 4 inci (7,5 sampai 10 cm). Waktu terbaik untuk melakukan ini adalah akhir musim panas atau awal musim gugur. Buang semua daun dari potongan kecuali daun bagian atas dan rendam dalam bahan pot yang baik.
Stek cenderung berakar paling baik di lingkungan yang hangat dan lembab dengan cahaya tidak langsung. Keberhasilan perbanyakan dengan stek sangat bervariasi tergantung spesiesnya.