Indigo telah lama dihargai karena penggunaannya sebagai tanaman pewarna alami , yang telah digunakan sejak lebih dari 4.000 tahun yang lalu. Meskipun proses mengekstraksi dan menyiapkan pewarna indigo sangat rumit, indigo dapat menjadi tambahan yang menarik dan mendidik pada lanskap. Mari pelajari lebih lanjut tentang perbanyakan tanaman nila.

Perbanyakan Tanaman Indigo

Tanaman nila tumbuh paling baik di iklim hangat dan lembab tinggi. Mereka paling sering diperbanyak dengan biji, tetapi stek juga bisa diambil dan diakarkan .

Cara Perbanyakan Indigo dengan Biji

Memulai benih indigo relatif sederhana. Meskipun petani yang kebunnya menerima cukup panas sering kali dapat menabur benih nila langsung ke kebun setelah semua bahaya embun beku berlalu, mereka yang musim tanamnya lebih pendek mungkin perlu menanam benih di dalam ruangan.

Untuk berkecambah benih di dalam ruangan, rendam semalaman dalam air hangat . Matras pemanas juga dapat digunakan untuk mempercepat perkecambahan. Pertumbuhan akan terjadi dalam waktu seminggu.

Setelah cuaca menghangat, bibit dapat dikeraskan dan dipindahkan ke lokasi terakhirnya di kebun. Tanaman sebaiknya menerima sinar matahari penuh, minimal 6 hingga 8 jam per hari.

Rooting Stek Tanaman Indigo

Indigo juga dapat diperbanyak dengan stek yang diambil dari tanaman yang sudah ada. Untuk mengambil stek nila, cukup potong sebagian kecil pertumbuhan baru dari tanaman. Idealnya, setiap pemotongan harus memiliki minimal 3 hingga 4 set daun. Buang kumpulan daun bagian bawah, sisakan satu atau dua kumpulan pada potongan.

Stek indigo dapat diperbanyak dengan dua cara: di air atau di media campuran pot/tanah.

•Untuk memperbanyak stek di dalam air, cukup masukkan sepertiga bagian bawah stek ke dalam panci berisi air. Pastikan daunnya tidak terendam karena dapat mendorong pertumbuhan bakteri. Tempatkan pot di ambang jendela dengan sinar matahari yang baik. Gantilah air dua hari sekali dan periksa pertumbuhan akar di sepanjang ruas batang yang terendam. Setelah sekitar satu minggu, tanaman akan siap ditanam di tanah, dikeraskan, dan dipindahkan ke taman.

•Untuk memperbanyak stek di tanah, isi wadah dengan tanah pot yang memiliki drainase yang baik. Tempatkan sepertiga bagian bawah stek batang di dalam tanah. Siram dengan baik dan letakkan di ambang jendela yang cerah, sesekali semprotkan dedaunan tanaman dengan air. Jaga agar media tanam selalu lembab. Karena tanaman nila cenderung mudah berakar, penggunaan hormon perakaran bersifat opsional. Setelah sekitar satu minggu, tanda-tanda pertumbuhan baru akan menunjukkan bahwa sudah waktunya untuk mengeraskan tanaman dan memindahkannya ke kebun.

Tinggalkan Balasan