Berasal dari negara-negara Teluk dan dinaturalisasi di seluruh Tenggara, rumput karpet adalah rumput musim panas yang menyebar melalui tanaman merambat. Ini tidak menghasilkan rumput berkualitas tinggi, tetapi berguna sebagai rumput karena tumbuh subur di daerah sulit dimana rumput lain tidak subur. Baca terus untuk mengetahui apakah rumput karpet tepat untuk mengatasi masalah Anda.
Informasi Rumput Karpet
Kelemahan menggunakan rumput karpet di halaman rumput adalah penampilannya. Warnanya hijau pucat atau hijau kekuningan dan pertumbuhannya lebih jarang dibandingkan kebanyakan rumput rumput. Ini adalah salah satu rumput pertama yang berubah warna menjadi coklat saat suhu dingin dan terakhir menjadi hijau di musim semi.
Rumput karpet mengirimkan batang benih yang tumbuh dengan cepat hingga ketinggian sekitar 12 inci dan menghasilkan kepala benih yang tidak menarik sehingga membuat halaman tampak kurus. Untuk mencegah paku, potong rumput karpet setiap lima hari hingga ketinggian 2,5 hingga 5 cm (1 hingga 2 inci). Jika dibiarkan tumbuh, batang bibit menjadi keras dan sulit dipotong.
Terlepas dari kekurangannya, ada situasi tertentu di mana karpet rumput lebih unggul. Kegunaan rumput karpet termasuk penanaman di daerah rawa atau teduh dimana spesies rumput yang diinginkan tidak akan tumbuh. Ini juga baik untuk pengendalian erosi di lokasi yang sulit. Karena tumbuh subur di tanah dengan kesuburan rendah, tanaman ini merupakan pilihan yang baik untuk area yang tidak dirawat secara rutin.
Kedua jenis rumput karpet tersebut adalah rumput karpet berdaun lebar ( Axonopus kompresus ) dan rumput karpet berdaun sempit (A. affinis ). Rumput karpet berdaun sempit adalah jenis yang paling sering digunakan di halaman rumput dan benihnya mudah didapat.
Menanam rumput karpet
Tanam benih rumput karpet setelah musim semi yang beku lalu . Siapkan tanah agar gembur namun kokoh dan halus. Untuk sebagian besar tanah, Anda perlu menyeret atau menggulungnya hingga mengeras dan menghaluskan permukaannya. Taburkan benih dengan kecepatan 2 pon per 1.000 kaki persegi (1 kg per 93 m²). Garu perlahan setelah disemai untuk membantu menutupi benih.
Jagalah agar tanah selalu lembab selama dua minggu pertama dan sirami setiap minggu selama enam hingga delapan minggu berikutnya. Sepuluh minggu setelah tanam, tanaman harus sudah terbentuk dan mulai menyebar. Pada titik ini, sirami tanda-tanda awal stres kekeringan.
Rumput karpet akan tumbuh di tanah yang rendah nitrogen, tetapi pemberian pupuk rumput akan mempercepat pertumbuhannya.