Tanaman wisteria adalah tanaman merambat anggun yang ditanam karena bunga ungunya yang harum dan spektakuler. Ada dua spesies, Cina dan Jepang, dan keduanya kehilangan daunnya di musim dingin. Jika Anda memiliki tanaman wisteria dan menyukainya serta menginginkan tanaman lain, Anda tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun. Perhatikan tanaman pengisap yang tumbuh dari akar tanaman merambat Anda yang masih hidup, lalu bacalah tip transplantasi pengisap wisteria. Baca terus untuk informasi lebih lanjut tentang transplantasi pengisap wisteria.

Bisakah Anda menanam pengisap wisteria?

Tanaman berkembang biak dengan cara yang berbeda. Beberapa, seperti tanaman merambat wisteria, mengeluarkan cabang yang disebut “pengisap” dari akar bawah tanahnya. Jika Anda membiarkan tanaman pengisap ini tumbuh, mereka akan membentuk pagar yang rapat.

Bisakah kita menanam cabang wisteria? Ya kamu bisa. Selain memperbanyak wisteria dengan biji atau stek , Anda dapat menggali anakan dan menggunakannya sebagai bibit wisteria yang siap ditanam di rumah baru. Memindahkan pucuk wisteria tidaklah sulit jika Anda tahu bagaimana dan kapan melakukannya.

Memindahkan tunas wisteria

Pengisap tidak sulit untuk digali dan ditransplantasikan. Waktu terbaik untuk mentransplantasikan tanaman pengisap wisteria Anda adalah di akhir musim dingin atau awal musim semi, sebelum kuncup pecah.

Namun, sebelum mulai mencabut anakan, Anda perlu menyiapkan lokasi penanaman. Pilih lokasi yang menerima sinar matahari setidaknya enam jam per hari.

Gali lubang untuk setiap pengisap. Lubang tersebut harus berdiameter 2 kaki (0,5 m) dan dalam 2 kaki (0,5 m). Isi dengan air dan biarkan mengalir. Kemudian campurkan kompos yang sudah lapuk ke dalam tanah.

Pilih pengisap sehat yang tingginya satu hingga dua kaki (0,5 m). Dorong sekop Anda ke area antara tanaman induk dan tanaman pengisap. Potong akar yang menyatukan keduanya, lalu lepaskan pengisap dan bola akarnya dengan hati-hati. Buang perlahan semua gulma yang ada di tanah dari cangkir hisap.

Saat mencangkok tanaman pengisap wisteria, letakkan bola akar di lubang tanam, tambahkan tanah ke dasar lubang untuk memastikan bagian atas bola sejajar dengan tanah. Penting untuk menanam pucuk wisteria pada kedalaman yang sama dengan tempat tumbuhnya semula.

Selipkan tanah yang sudah diubah ke dalam lubang di sekitar gilingan. Ketuk pada tempatnya untuk mengeluarkan kantong udara. Kemudian beri tanaman anggur wisteria segelas air. Jagalah agar tanah tetap lembab pada tahun pertama setelah tanam.

Tinggalkan Balasan