Bagi banyak pekebun rumah, daya tarik menanam varietas buah dan sayuran yang unik tidak dapat disangkal. Tanaman pusaka dan hibrida memberi para petani banyak sekali pilihan saat merencanakan taman setiap musim. Menambahkan tanaman ini adalah cara yang menarik tidak hanya untuk memperkenalkan makanan baru ke dapur, namun juga menikmati banyak manfaat kesehatan dari makanan yang ditanam di rumah. Salah satu tanaman ini, ubi ungu, akan mencerahkan piring Anda dan mendiversifikasi kebun sayur Anda.
Apa itu ubi ungu?
Kentang ungu, kadang disebut kentang biru, adalah sejenis kentang asli Amerika Selatan. Meskipun sangat mirip dengan kentang di toko kelontong berwarna putih, kentang ini memiliki kulit yang indah dan daging berwarna ungu. Varietas ubi ungu pusaka dan hibrida berkisar dari ungu pekat hingga campuran ungu dan putih.
Meskipun merupakan tambahan yang cukup menarik untuk taman, manfaat nutrisi yang dirasakan dari kentang biru sangat banyak. Terlepas dari kultivarnya, varietas kentang ungu dan biru mengandung antioksidan berharga yang disebut antosianin. Antosianin, tentu saja, bertanggung jawab atas warna ungu cerah pada tanaman.
Menanam Kentang Ungu
Untungnya bagi para petani, proses menanam ubi ungu sangat mirip dengan menanam varietas lainnya. Pertama, petani harus memilih lokasi tanam dan mulai menyiapkan tanah. Lokasi penanaman harus memiliki drainase yang baik dan sedikit asam. Tempat tidur sayuran yang ditata dengan baik akan memastikan ketersediaan nutrisi seiring pertumbuhan tanaman sepanjang musim.
Karena tanaman kentang tidak tumbuh seperti bijinya, metode yang paling dapat diandalkan untuk menanam kentang adalah dengan menanam umbi-umbian. Umbi-umbian tersebut akan menghasilkan tanaman yang identik dengan kentang yang ditanam. Dalam beberapa tahun terakhir, varietas ubi ungu semakin populer. Artinya, umbi-umbian ini dapat ditemukan di pusat kebun setempat. Namun jika mencari umbinya sulit, banyak pengecer online yang menawarkan kentang jenis ini. Saat membeli bibit kentang , selalu pastikan untuk membeli hanya dari sumber yang memiliki reputasi baik untuk memastikan umbi bebas penyakit.
Tukang kebun menerapkan banyak metode menanam kentang. Karena sifatnya yang kompak, banyak yang memilih menanam kentang dalam wadah atau kantong tanam kain . Cukup tanam umbinya dalam campuran kompos dan tanah pot yang sama. Cara menanam kentang lainnya antara lain menanam langsung di alur atau menggunakan metode Ruth Stout.
Apa pun metode penanamannya, tanaman kentang perlu sering “ ditumbuk ”, atau ditimbun di sekitar batang, seiring berjalannya musim. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan mulsa tanah atau jerami. Ini akan memastikan kentang yang terbentuk di bawah tanah tidak berubah menjadi hijau karena terkena sinar matahari.
Selain penimbunan sesekali, proses menanam kentang umumnya tidak merepotkan. Seringkali, kombinasi mulsa dan vegetasi yang lebat di atas permukaan tanah akan mencegah gulma menyerang hamparan kentang. Dengan penyiraman yang sering dan konsisten, bahkan tukang kebun pemula pun dapat menghasilkan panen ubi ungu yang melimpah.
Varietas Kentang Biru/Ungu
Berikut beberapa varietas tanaman kentang biru atau ungu yang populer untuk taman:
- ‘Adirondack Biru’
- ‘Semua Biru’
- “Molly Ajaib”
- “Yang Mulia Ungu”