Digantung di teralis dan punjung , anggur memberikan tutupan daun yang indah dan buah yang melimpah saat bahagia dan sehat. Sayangnya, masalah yang berhubungan dengan anggur , seperti virus simpul daun anggur, sering terjadi, sehingga menanam anggur menjadi tantangan yang besar. Jika Anda mencurigai degenerasi daun kipas anggur di kebun anggur atau kebun Anda, bacalah terus untuk informasi lebih berharga.
Degenerasi daun tanaman merambat yang diikat
Dieback daun selentingan yang diikat adalah virus selentingan umum yang ditularkan oleh nematoda belati. Ini bukan hanya salah satu penyakit virus yang paling serius pada buah anggur, tetapi juga penyakit tertua yang diketahui, dengan deskripsi yang berasal dari tahun 1841. Semua spesies anggur dapat terinfeksi, tetapi Vitis vinifera , Vitis rupestris dan hibridanya adalah yang paling sensitif. Anda harus mewaspadai penyakit ini di mana pun buah anggur tumbuh, terutama di negara bagian yang diketahui memiliki infeksi seperti California, Washington, Maryland, Pennsylvania, New York, dan Missouri.
Tanaman yang terinfeksi sering menunjukkan penurunan yang lambat dan kesulitan berbuah, namun hampir selalu menunjukkan distorsi daun yang khas. Daun yang terkena dampak memiliki bentuk kipas karena kelainan dalam pembentukan urat dan warna mosaik atau pita kuning di sepanjang urat utama. Pewarnaan kuning ini umumnya muncul pada musim panas.
Mengendalikan virus daun simpul selentingan
Jika buah anggur Anda sudah terinfeksi virus daun simpul anggur, sudah terlambat untuk melakukan apa pun untuk mengatasi penyakit tragis ini, namun Anda dapat mencegah infeksi pada tanaman yang sehat dengan mempraktikkan kebersihan alat yang baik di antara semua tanaman Anda. Di masa depan, Anda dapat menghindari penyakit ini dengan menanam tanaman merambat bersertifikat bebas penyakit dengan batang bawah tahan nematoda di tanah baru, jauh dari lokasi buah anggur Anda yang terinfeksi.
Meskipun penyebaran virus ini jarang terjadi di pekarangan rumah, semakin baik sanitasi dan pengelolaan Anda, semakin kecil kemungkinan virus daun selentingan yang berbahaya menjadi masalah rumah tangga. Kendalikan gulma secara ketat di sekitar penanaman anggur untuk membasmi tanaman vektor, dan tanam kembali area anggur secara massal dengan tanaman nematisida, seperti marigold Perancis , untuk membantu menghancurkan nematoda yang mudah menularkan penyakit ini.
Ketahanan sejati terhadap virus belum tersedia dalam pemuliaan anggur, jadi pendekatan gabungan untuk memerangi virus daun anggur yang berbahaya adalah pilihan terbaik jika Anda ingin menanam anggur dengan sukses di pekarangan rumah Anda. Selalu jaga sterilisasi peralatan Anda dan stok Anda bersih dan tahan lama. Perhatikan juga tanda-tanda penyakit dan segera singkirkan tanaman yang mencurigakan untuk hasil terbaik.